Mohon tunggu...
Helvy Wildanicha Julia Santi
Helvy Wildanicha Julia Santi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Sosiologi FISIP Univesitas Muhammadiyah Malang

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pertahanan Budaya Lokal di Tengah Modernisasi

19 Juni 2021   15:48 Diperbarui: 19 Juni 2021   16:04 1057
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pertahanan Budaya Lokal Di Tengah Modernisasi

Modernisasi merupakan perkembangan dari zaman tradisonal ke arah yang lebih maju atau lebih baik dari zaman sebelumnya. Hal ini dapat dilihat semakin berkembang pesatnya teknologi canggih pada masa kini. Apalagi di zaman sekarang ini rentan sekali terjadi konflik karena tidak menggunakan media digital dengan baik dan bijak. Di zaman sekarang ini bisa dikatakan dengan zaman modernisasi karena bertumpu pada media digital. Mengapa demikian? Media digital memiliki peran utama dalam menjalankan aktivitas manusia di zaman modern ini.

Modernisasi dapat menyebabkan dampak postif seperti pekerjaan menjadi lebih mudah dan berkembangnya pengetahuan dan wawasan yang semakin luas. Akan tetapi modernisasi juga dapat menyebabkan dampak negatif yang salah satunya seperti lunturnya budaya lokal di kalangan masyarakat terutama generasi muda pada saat ini. 

Di masa modernisasi ini banyak sekali terjadinya perubahan -- perubahan yang terjadi di masyakarakat yang salah satunya yaitu perubahan pandangan manyarakat mengenai budaya lokal. Bagi masyarakat terutama genarasi muda pada saat ini banyak yang beranggapan bahwa budaya lokal sudah kuno dan budaya barat lebih modern.

Misalnya seperti tari tradisional yang terdapat di suatu daerah -- daerah. Zaman modern sekarang ini generasi muda lebih condong untuk menyukai tarian-tarian modern bahkan hal tersebut sudah menjadi tren di kalangan generasi muda saat ini. 

Dari yang saya lihat pada masa kini banyak anak generasi muda yang tidak menyukai budaya lokal karena kata mereka budaya lokal itu sudah ketinggalan zaman dan tidak menarik. Hal ini lah yang menyebabkan lunturnya budaya lokal pada saat ini. Pengertian dari budaya lokal itu sendiri yaitu budaya yang sudah ada sejak zaman nenek moyang atau zaman dulu (tradisional) yang terdapat pada suatu daerah.

Seiring berjalannya waktu, budaya lokal akan perlahan-lahan hilang atau terlupakan karena termakan zaman.  Oleh karena itu sebagai generasi muda yang merupakan sebagai generasi penerus bangsa harus melestarikan budaya lokal supaya tidak luntur apalagi sampai punah karena budaya lokal merupakan identitas dari suatu daerah. 

Oleh sebab itu maka sebaiknya menyaring pengaruh dari moderniasi tersebut yang dimana perubahan -- perubahan yang terjadi dapat ke arah yang maju dan baik tanpa membuat lunturnya budaya lokal. Berikut ini hal -- hal yang dapat kita lakukan sebagai generasi muda supaya budaya lokal dapat dipertahankan di zaman modernisasi pada saat ini, diantaranya yaitu :

  • Bekerja sama dengan pemerintah daerah dalam melestarikan budaya lokal.
  • Lebih mencintai budaya lokal daripada budaya barat.
  • Memperluas wawasan dan ilmu pengetahuan supaya tidak mudah terpengaruh dampak negatif dari perubahan -- perubahan yang terjadi pada masa kini atau modernisasi.
  • Menerapkan nilai -- nilai yang terkandung dalam budaya lokal dalam kehidupan sehari  -- hari.
  • Memperkenalkan budaya lokal kepada anak -- anak sejak dini.
  • Mengadakan pagelaran kebudayaan lokal yang ditonton oleh masyarakat.

Diharapkan essay ini dapat membuka pandangan masyarakat terutama bagi anak generasi muda pada saat ini bahwa modernisasi memang penting untuk kemajuan. Akan tetapi melestarikan budaya lokal pun juga penting sebab budaya lokal termasuk identitas dari suatu daerah. 

Oleh karena itu pada zaman modernisasi ini banyak sekali terjadi perubahan yang ke arah maju bahkan ke arah mundur sehingga masyarakat terutama generasi muda harus bisa menyaring dampak dari modernisasi dan tetap melestarikan budaya lokal. Meskipun telah kita ketahui bahwa perubahan pasti terjadi dimanapun kapanpun.

Penyusun,

Helvy Wildanicha Julia Santi, 

Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Prodi Sosiologi

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun