Mohon tunggu...
Findari Rahman
Findari Rahman Mohon Tunggu... Jurnalis - Hallo

Kenalilah aku dari diriku sendiri jangan dari orang lain karena apa yang mereka bilang tidak semuanya benar.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Cerita Kebaikan dalam Sehari-hariku

24 Februari 2020   02:04 Diperbarui: 3 November 2021   14:34 9643
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kebaikan | Sumber: Pexels/ Ron Lach

Berawal dari pertemuan di warkop 46 di mana saya datang bersama teman-temanku, biasa numpang wifi buat main game pubg dan kepoin medsosnya si dia. 

Malam ini adalah malam yang sangat penuh dengan kegokilan yang parah bangat wihahhaha yang berawal dari:

" Mba bisa minta tolong ?"
"Ya ada apa mas ( sambil menatap )"
" Bisa pinjam uangnya  Rp 3000 "
" ya bisa mas ( sambil mengeluarkan uang )"
"Makasih ya mba,,, mba ini selain manis ternyata baik juga ya, bisa di sebut bidadari tak bersayap ( sambil tersenyum )
"Awihahahhaahah ( tertawa )  mas bisa saja ( tersipu malu )
Pada waktu bersamaan salah satu temanku berkata :
"Wah Masnya jago modus ( sambil melirik si mas )
"Ah simba ini benaran lho temannya itu bagaikan bidadari tak bersayap yang di turunkan Tuhan ke warkop ini ( sambil tersenyum )"

Kemudian temanku yang satu lagi berkata :
"Sudah cukup mas nanti temanku ngak konsen main gamenya ( sambil menyenggol saya)
"Oh iya mba, maaf ya mba mengganggu waktu dan terima kasih sudah meminjamkan uang"
Setelah dia bilang terima kasih kamipun menjawab secara kompak
"Sama -- sama mas hahhahahahhh"

***
Di hari kelima pada tanggal 21 Februari 2020 saya membantu kakak sepupu melakukan pekerjaan rumah yang seharusnya dia kerjakan sendiri karena di hukum oleh mamanya. 

Kita membagi tugas agar pekerjaannya cepat selesai, sepupuku membersikahkan seluruh lantai bawah sedagkan saya membersihkan bagian lantai atas. 


Akhirnya beberapa jam kemudian pekerjaan selesai dan saya pamit pulang. Sesampainya di asrama akhirnya biasa istirahat dan rebahan sambil menatap atap langit-langit kamar.

***
Hari keenam tanggal 22 Februari 2020 dimana saya dan anak-anak asrama membantu ibu kos membersihkan rumahnya dikarenakan ibu kos mau pulang kampung. 

Di sini saya dapat satu pelajaran yang berharga bahwa sesuatu yang di kerjakan bersama-sama dan saling membantu akan lebih mudah di kerjakan daripada kita mengharapkan satu sama lain.

***
Minggu, 23 Februari 2020. Hari ini saya banyak melakukan hal-hal yang baik dan ngak bisa kuceritakan semuanya, tapi diantaranya ada 1 yang saya sukai yaitu menolong teman kakak sepupuku yang rabu depan mau maju skripsi. 

Hari ini saya bisa tau bahwa di saat-saat begini kita akan merasakan kebahagian, ketegangan, dan juga stress hahahah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun