Dalam Sepak bola, laga yang tersaji tak hanya menentukan skor akhir yang menunujukan menang dan kalah. Akan tetapi Euforia dan perasaan emosional dari para pemian dan supporter memenuhi isi stadion.
Hal ini menunjukan adanya harga diri dan gengsi yang diperaturahkan dalam suatu laga yang krusial. Derby Manchester contohnya, laga yg mempertemukan dua tim rival sekota ini selalu ditunggu-tunggu oleh para pecinta sepak bola.
Terlebih Manchester United yang mempunyai sejarah kejayaan di masanya membuatnya menjadi salah satu club sepak bola dengan fans terbesar di dunia. Di samping itu Manchester City di bawah asuhan Pep Guardiola yang kini sedang dalam masa jayanya membuat fans-nya pun juga melejit semakin banyak.
Dalam laga lanjutan Premiere League pekan ke-27 Manchester City menjamu tim tetangganya yakni Manchester United di Etihad Stadium (3/3/2024) pukul 22.30 WIB. Laga yang sama-sama krusial bagi kedua tim. Manchester biru mengincar poin untuk terus mendesak Liverpool di puncak klasemen, sedangkan bagi setan merah sendiri laga ini penting untuk setidaknya berebut posisi kelima dengan Tottenham.
Dalam laga Derby Manchester yang ke-192 ini The Cityzens berhasil lebih unggul. Tim besutan Pep Guardiola ini berhasil menang dengan skor yang cukup meyakinkan yakni 3-1. Mesti sempat kebobolan di menit awal dan tertinggal di babak pertama, squad The Cityzen mampu Comeback dan bermain sangat dominan di sepanjang laga.
Pada menit ke-8 Marcus Rashford mampu membobol gawang Ederson dengan gol yang cantik dari luar kotak penalti. Umpan jauh dari penjaga gawang Onana mampu mendarat dan dikontrol dengan baik oleh Bruno Fernandes dan mampu dimaksimalkan sehingga terciptalah assist untuk gol Rashford. Skor berakhir 0-1 untuk keunggulan United di babak pertama.
Meskipun sudah bermain dengan bagus dan menciptakan banyak peluang di babak pertama ternayata belum cukup. Setelah turun minum The Cityzens tampil lebih agresif, banyak peluang yang mereka  ciptakan hingga berbuah gol dari kaki kiri Phil Foden pada menit ke-56. Gol yang indah tak kalah cantik dengan gol milik Rashford. Assist dari Rodri mampu dimkasimakan oleh Foden dengan shoot cantik dari luar kotak penalti.
Tidak cukup satu gol, Foden benar-benar tengah On Fire dalam laga ini, hal ini dibuktikan dengan kembalinya dia membobol gawang Onana pada menit ke-80. Masuknya Alvarez menggantikan Jeremy Doku pada menit ke-59 memberi impact dengan berhasilnya dia memberikan assist untuk Foden yang menjadikannya gol kedua bagi city.
Tak cukup disitu Setan Merah benar-benar dibuat tak berdaya di Etihad, pressing tinggi yang dilakukan anak asuh pep mampu membuat para pemain MU melakukan kesalahan dan dimaksimalkanlah menjadi gol ketiga bagi Cityzen.
Build up di daerah pertahanan Manchester United mampu diputuskan ketika bola berada di kaki Sofyan Amrabat. Rodri yang berhasil merebut bolanya dan melihat Haaland tak dikawal langsung memberikan passing kepadanya, kemudian Haaland dengan keahlian finishingnya mampu memaksimalkan assist dari Rodri.
