Mohon tunggu...
Harry Ramdhani
Harry Ramdhani Mohon Tunggu... Teknisi - Immaterial Worker

sedang berusaha agar namanya di (((kata pengantar))) skripsi orang lain. | think globally act comedy | @_HarRam

Selanjutnya

Tutup

Hobby Artikel Utama

Berkenalan dengan Ridwan Remin dari Banyak Sisi

31 Desember 2018   13:10 Diperbarui: 31 Desember 2018   19:04 1278
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ridwan Remin ketika tampil dalam acaranya: Introduction. (Foto: Stand-up Indo Bogor/@fikriip21)

Seperti ada persanaan kesia-siaan, pikirku. Alasannya tentu saja karena buat apa aku menonton sebuah pertunjukan di mana aku sudah tahu (hampir semua) materinya? Apakah ada yang spesial meski ini adalah stand-up special?

Perlu aku jelaskan, tidak mudah mengubah materi yang sudah jadi. Maksudnya, materi itu memang sudah begitu bentuknya. Diksinya, premisnya, patahannya (punch-line), alur dan sebagainya. Maka tidak perlu heran kalau ada komika yang masih membawakan materi yang itu-itu saja.

Apakah aku akan membatalkan untuk datang ke pertunjukan special Ridwan Remin karena alasan itu?

***

Fajar Nugra sebagai opener dalam acara #Introduction (Foto: Stand-up Indo Bogor/@fikriip21)
Fajar Nugra sebagai opener dalam acara #Introduction (Foto: Stand-up Indo Bogor/@fikriip21)
Fajar Nugra dan Jui Purwoto tampil terlebih dulu sebagai opener. Aku terkesima melihat penampilan Fajar Nugra, ternyata ia masih selucu saat terakhir aku menontonnya pertunjuakan spesialnya di Blue Nite Bogor.

Fajar Nugra adalah komika yang total ketika tampil. Penuh dengan act-out dan jorok. Tapi keresahannya ketika diberhentikan dari stasiun televisi benar-benar lucu. Bagaimana tidak, orang yang menggantikannya di acara tersebut adalah Ridwan Remin.

"Tenang, kamu masih ada di acara ini kok," kata Fajar Nugra ketika memeragakan bagaimana ketika meeting terakhir dengan Produser.

Ada rasa lega ketika itu, karena mungkin ia akan dipanggil kembali untuk shooting. Namun itu semua mendadak sirna ketika produser itu melanjutkan, "hanya saja karakter kamu dibuat mati."

Jui Purwoto, opener dalam acara #Introduction (Foto: Stand-up Indo Bogor/@fikriip21)
Jui Purwoto, opener dalam acara #Introduction (Foto: Stand-up Indo Bogor/@fikriip21)
Dan untuk Jui Purwoto, ternyata bahasan materinya telah bertumbuh jauh. Ia kini jauh lebih berani membahas isu politik yang belakangan, seperti yang kita tahu, benar-benar sensitif. Polarisasi orang-orang terhadap pilihan politik ternyata bisa membuat tetangga-tetangga dekat rumahnya bertengkar. Yang satu pilih Ahok, yang satunya lagi pilih Anies.

Kemudian Jui sendiri terheran, mengapa mesti bertengkar? Padahalkan mereka orang Bogor. Milih, juga engga; nikmatin programnya apalagi.

***

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun