Mohon tunggu...
Harmoko
Harmoko Mohon Tunggu... Penulis Penuh Tanya

"Menulis untuk menggugah, bukan menggurui. Bertanya agar kita tak berhenti berpikir."

Selanjutnya

Tutup

Money

Fenomena Rojali dan Rohana: Cermin Retak Konsumsi Kelas Menengah?

28 Juli 2025   00:44 Diperbarui: 28 Juli 2025   00:44 68
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Penutup: Kita Semua Pernah Jadi Mereka

Kita semua pernah, atau mungkin masih, menjadi bagian dari Rojali dan Rohana. Entah karena menahan konsumsi, atau sekadar mencari pelarian dari tekanan hidup. Tapi yang jelas, di balik candaan medsos tentang dua tokoh ini, ada realitas ekonomi yang perlu diresapi.

Karena mungkin, suatu hari nanti, ketika ekonomi benar-benar membaik, Rojali dan Rohana akan kembali menjadi Rudi dan Rina---pasangan bahagia yang belanjanya bukan hanya tanya-tanya.

---

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun