Mohon tunggu...
Harmoko
Harmoko Mohon Tunggu... Penulis Penuh Tanya

"Menulis untuk menggugah, bukan menggurui. Bertanya agar kita tak berhenti berpikir."

Selanjutnya

Tutup

Financial

Saat Harga Emas Naik 26,3%, Kenapa Justru Banyak yang Bingung?

1 Juli 2025   08:05 Diperbarui: 1 Juli 2025   08:05 96
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Saat harga emas naik, justru yang paling butuh perlindungan nilai---masyarakat rentan---tidak bisa membelinya. Emas makin mahal, kebutuhan pokok juga naik. Investasi jadi hak istimewa. Di sinilah peran regulator dan pelaku usaha dibutuhkan untuk membuka akses investasi yang inklusif.

---

Literasi, Bukan Sekadar Aplikasi

Aplikasi tabungan emas memang praktis. Tapi tanpa literasi, orang bisa tertipu ilusi grafik. Emas bukan saham. Tanpa pengetahuan soal spread, waktu simpan, dan risiko koreksi, banyak pengguna akan merasa "ditipu sistem".

---

Strategi Bijak Investasi Emas

Tips praktis:

Beli rutin tiap bulan (Dollar Cost Averaging)

Simpan minimal 2 tahun

Jangan FOMO saat harga naik

Punya tujuan jelas: dana darurat, naik haji, pendidikan anak

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun