Mohon tunggu...
Harmoko
Harmoko Mohon Tunggu... Penulis Penuh Tanya

"Menulis untuk menggugah, bukan menggurui. Bertanya agar kita tak berhenti berpikir."

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Hangatnya Sup, Hangatnya Jiwa: Ketika Makanan Jadi Pelukan Tanpa Kata

14 Juni 2025   23:44 Diperbarui: 14 Juni 2025   23:44 73
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
GAMBAR ILUSTRASI (Dokumen Pribadi/Diolah dengan Sistem Generative AI)

Kita sering merasa harus menyelamatkan orang lain dengan solusi besar, petuah bijak, atau langkah heroik. 

Tapi menurut Vera, kadang cukup dengan satu pertanyaan sederhana: "Mau makan apa hari ini?"

Semangkuk sup bisa lebih ampuh dari sejuta motivasi Instagram. Kehadiran nyata bisa lebih menyembuhkan dari sekadar "semangat ya".

Jadi, jika kamu tahu ada seseorang yang sedang hancur, mungkin kamu tak perlu bicara banyak. 

Cukup duduk di sampingnya. Sajikan makanan hangat. Dan biarkan pelukan tanpa kata itu bekerja dengan caranya sendiri.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun