Daftar tunggu haji di Indonesia begitu panjang, membuat mayoritas jemaah berangkat di usia senja. Suviyanto, Kepala Bidang Layanan Lansia, Disabilitas, dan Penanganan Krisis PPIH Arab Saudi, menjelaskan bahwa banyak jemaah yang baru bisa berangkat setelah menunggu belasan tahun.
Endang dan Khuyadi menunggu selama 13 tahun. Makku bahkan harus menanti 15 tahun. Tidak sedikit dari jemaah yang setibanya di Mekkah langsung memerlukan perawatan medis akibat kelelahan, dan ditempatkan di klinik hotel atau dirujuk ke rumah sakit.
Tahun ini, total jemaah lansia tercatat sebanyak 47.384 orang. Mereka terbagi dalam kelompok usia sebagai berikut:
65--70 tahun: 26.408 orang
71--79 tahun: 14.599 orang
80--89 tahun: 5.958 orang
90--99 tahun: 411 orang
Di atas 100 tahun: 8 orang
Rasio Petugas Tak Sebanding, Tapi Banyak yang Mandiri
Untuk mendampingi jemaah lansia dan disabilitas, pemerintah menugaskan 183 petugas khusus, yang terbagi dalam tiga Daerah Kerja (Daker): Mekkah, Madinah, dan Jeddah. Namun dengan rasio 1 petugas untuk 259 jemaah, tak semua bisa didampingi secara intensif.