Mohon tunggu...
Sang Pemula
Sang Pemula Mohon Tunggu... karyawan swasta -

PENDIDIKAN ADALAH MASALAH .....sebaik-baiknya bimbingan dan nasehat adalah keteladanan sikap, perilaku dan perbuatan ...Menulis adalah ibarat menebar benih di hati manusia,ada yg tertarik, terpesona, ada juga yang tidak tertarik, juga ada yang tidak peduli, namun yakinlah, tidak ada benih yg tidak tumbuh........Kadang orang jelek, bodoh, tidak tahu malu dan kepala batu lebih sukses dibanding orang cakep, pintar yang pemalu dan mudah menyerah atau tidak mau berusaha.....every where and every moment is my school ...... Man Jadda Wa Jadda Man saaro alad darbi washola ......siapa yang bersungguh-sungguh pasti dapat .....

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Catatan 08 Mei 2015 ----

9 Mei 2015   15:56 Diperbarui: 17 Juni 2015   07:13 111
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

--- Zuma adalah permainan yang menarik . --- level 1 sampai dengan level 9 ...,,,... tidak mudah permainan di level 9 ... Level 9 merupakan level  terakhir dari permainan zuma , ----- ,,,  ---- tidak mudah meraih apa yang kita inginkan ... ,, --- namun ikhtiar tetaplah keharusan ,,, ... hasilnya biarlah Tuhan yang atur .... ,,, .... ingin nya sih membuat tulisan yang menarik ... ,,, tapi menarik itu relatif ya ... ,,, ... ada yang mengatakan Hukum Tata Negara , kurang menarik dibanding Hukum Bisnis, Hukum Pertambangan , Hukum Internasional , ... Tapi bila Hukum Tata Negara di sampaikan oleh Prof Yusril Ihza Mahendra, dan Prof Jimly Asshidique,  Hukum Tata Negara menjadi  tampak sangat menarik . Ketika memutuskan mengambil Jurusan/ Program Kekhususan  Praktisi Hukum atau sebutan lainnya adalah Hukum Acara , yaitu menyiapkan lulusannya menjadi Advokat atau Pengacara. Meski  seorang Advokat itu tidak harus Sarjana Hukum Program Kekhususan adalah Praktisi Hukum, namun pada dasarnya Jurusan/Program Kekhususan Praktisi atau Hukum Acara adalah menyiapkan lulusannya menjadi Litigator , atau Orang yang bekerja di Pengadilan .   Pada prinsipnya semua ilmu menarik , hanya saja ,, ... Ilmu itu menjadi sesuatu yang menarik ketika disampaikan secara menarik pula ... ,, ... Waktu sekolah hukum , penulis sangat tertarik sekali untuk mengikuti Mata Kuliah Hukum Perpajakan , ... hanya saja ketika pernah melihat sessi perkuliahannya ,, ... tampak perkuliahannya tidak hidup, dan cenderung virus kantuk lebih kuat ,, ... daripada kuliah lebih banyak merem dari pada menyimak ,,.. akhirnya penulis batal ikut perkuliahan Hukum Pajak ..  ,, Siapa yang tidak ingin tahu tentang Hukum Pajak , siapa yang tidak ingin menguasai Hukum Perpajakan ,. .. Ilmu yang sangat prospek untuk cari uang .... ,,, ... Meski menjadi Konsultan Pajak itu tetap harus melalui Pendidikan Lanjutan Ilmu Pajak, yaitu Pajak brevet A, B, dan C. Minimal  jika kita telah mengetahui dasar-dasarnya Asas-Asas Hukum Pajak  maka Pendidikan Lanjutan Ilmu Pajak dapat sebagai pelengkap.  Namun penulis akhir nya batal ikut mata kuliah nya alasan tidak menarik .  Sebaliknya ada beberapa mata kuliah yang judul nya sama sekali tidak menarik , namun perkuliahannya disampaikan oleh Dosen yang secara kualitas keilmuannya sangat baik, dan disampaikan secara menarik . Akhirnya pun mata kuliah itu menjadi mata kuliah yang menarik . Contoh nya seperti Hukum Keluarga dan Perkawinan Perdata Barat yang di patuhi oleh Warga Negara Non Muslim, kemudian Hukum Orang, Keluarga dan Perkawinan Islam yang dipatuhi oleh Warga Negara Muslim Indonesia . ---- Saya terkesan pada suatu perbincangan antara seorang kawan A dan B ,... ,, Kawan A mengambil program kekhususan hukum tata negara , sedangkan Kawan B juga mengambil program kekhususan Hukum Tata Negara namun di pertengahan pindah jalur ke Hukum Ekonomi / Hukum Bisnis . ... --- Ada beberapa kalimat yang membuat penulis sangat terkesan ... ,,, ... Perbincangan itu menyangkut sahabat B yang alih jalur ke program kekhususan Hukum Ekonomi, sedangkan si Sahabat A bertahan di jalur Program Hukum Tata Negara . ,, ... Hukum Tata Negara itu menarik , karena menyangkut ilmu – ilmu ketatanegaraan, sedikit-sedikit menyerempet juga ke politik praktis.  Sangat baik untuk mereka yang merintis ingin menjadi politisi, pejabat negara, anggota dewan , staf ahli kenegaraan , dan lain-lain... ---- ,, ... sedang Hukum Bisnis / Hukum Ekonomi , juga menarik karena mempelajari tentang kontrak, pailit, jual beli perusahaan , hak atas kekayaan intelektual , franchise dan hal-hal lain yang terkait dengan kegiatan-kegiatan yang memiliki nilai ekonomi. Mengamati perbincangan diatas , .... ,,, langsung saja penulis ikut nimbrung , ... bahwa Hukum Pidana , Perdata termasuk diantaranya Hukum Acara lebih menarik dari pada program kekhususan yang lain , ...  .... lelah mendengar perbincangan yang sulit menemui ujungnya ...,, karena kedua nya bertahan pada pendiriannya masing-masing ... ,,, ujung-ujungnya sih sudah lah ... ,,, menarik  itu relatif kok, ... ... ,, .... Hukum Tata Negara yang sepi peminatnya ... toh ketika seorang Yusril Ihza yang memberikan kuliahnya ,.... ruangan auditorium itu terasa sesak saking penuhnya .... ,,, dan itu menunjukkan ilmu hukum tata negara menarik publik, ... ketika seorang Jimly Ashidiqque menyampaikan materi kuliah tentang Mahkamah Konstitusi ,,... Antusiasme siswa begitu meriah ,, ... mungkin karena seorang Jimly Asshidiqie yang memberi kuliah ... ,, ... ,,, ...  lelah sih bicara menarik dan tidak menarik , .,... karena menarik itu adalah sesuatu yang relatif .... ,,... Hukum Acara adalah Program Studi yang sangat menarik ..,,... karena didukung oleh dosen-dosen yang secara kualitas sangat baik ... ,,, ... ,,, .... dan terbukti yang siswa yang memilih Program Studi Hukum Acara selalu lebih banyak .... ,,, ..... dalam perjalanan waktu .. ,,, .... Saya terkesan oleh seorang Prof Yusril, yang menghidupkan hukum tata negara yang terkesan sepi peminat ,, ... kegigihannya untuk menjadi seorang ahli hukum tata negara ,... dan membumikan ilmu hukum tata negara yang kemudian menjadi ilmu yang populer ... ,,, dengan segala kesantunannya, kecerdasan nya , .. dan kerendahan hatinya ...... sedikit banyak terhadap apa yang telah diperbuatnya ,,.... membuat ilmu hukum tata negara menjadi begitu populer, mulai dilirik, dan menarik untuk diikuti .....,,, .... ,,, begitu pun dengan Program Studi Hukum Administrasi ,, .... tak ada yang menarik untuk bidang Hukum Administrasi , ... namun bila seorang I Gede Panca Wastika, (Guru Besar Hukum Administrasi UNPAD)  memberikan perkuliahan tentang Hukum Administrasi di Indonesia, ... maka perkuliahanya itu tak pernah sepi dihadiri  siswa-siswi jurusan hukum. ,, .... Apalagi lagi jika melihat pendapatannya sebagai ahli dipersidangan untuk sekali datang bisa mencapai angka Rp. 80 juta , ... ,,, sungguh bidang Hukum Administrasi, ... menjadi ilmu yang menarik dipelajari . ... ,,,, .......... ,,,  Hukum Perdata adalah bidang disiplin ilmu yang lulusannya lingkup ruang pekerjaannya sangat luas , ... ,,, namun bila mata kuliah nya diikuti ... kantuk nya lebih kuat .... ,,, .... seorang sahabat yang menjadi dosen , .. mencoba menghidupkan mata kuliah hukum adat dan hukum koperasi ... ,,,... ... ,, .... ,,, ...... ,, semoga sukses membuat ilmu hukum adat dan hukum koperasi menjadi perkuliahan yang menarik diikuti ...... ,,,,,, ....................... ,,,,,,,, .............. ,,,,, ............ ,,,, ....... lelah sih ... ,, bicara menarik ,... nyaris tidak ada ujungnya  ... ,,.. pada akhirnya yang didapat adalah rasa lelah yang tak berujung ..... ,,, .... ,,, Thaha Al Junayd adalah pembaca al-qur’an yang sangat amat merdu, .... keindahan pembacaannya dan merdu suaranya ... ,, membuat yang mendengarnya menjadi termotivasi untuk mengkaji artinya dan memotivasi diri untuk meniru nya ,.., ,,.. ,,, ... Suara Al-Junayd yang sangat merdu, sangat memotivasi pendengarnya  untuk menjadi bersemangat membaca dan menghafal Qur’an ,.... dan menjadi penerus para hafidz sebelumnya ... ,, ... ,,,  ...... ,,, ....... ,, .... meski praktek nya tidak mudah .... ,,,, ....... ,, ............ .. Sepakbola adalah permainan yang menarik, Badminton pun adalah permainan yang menarik , ... namun bagaimana dengan permainan pencak silat, panahan, sepak takraw, gulat, lari marathon, lempar lembing, angkat besi,  cakram  atau mungkin permainan catur ... ,,... pada Sea Games beberapa tahun yang lalu , ... setiap peraih emas akan mendapatkan hadiah uang senilai 200 juta rupiah per satu orang atlet  ... ,,... setiap atlet berusaha berlomba-lomba menjadi peraih emas , ... ,, semua perjuangan tampak bernilai tinggi, karena diikuti usaha yang sungguh-sungguh, bahkan sampai ada yang patah anggota tubuh sekalipun, ... ,, semua nya berjuang demi emas ... ,, .... setiap permainan menjadi tampak begitu menarik, karena diikuti oleh atlet - atlet yang berlomba secara serius dan tampil habis-habisan .. ,,, .... maka setiap perlombaan memiliki point yang sama ... ,, ... lantas apa yang menjadi ukuran menarik atau tidak menariknya suatu jenis olahraga ... ,,,... biasanya olahraga  yang menarik itu adalah olahraga yang paling populer dan memiliki nilai ekonomi yang tinggi ... ,, seperti sepakbola, badminton, basket, dan motto gp ... ,,, Hak Siar yang mahal, jumlah penontonnya sangat banyak , ... dan  rating televisi nya tinggi ... dapatlah kita sebut bahwa jenis olahraga yang menarik adalah yang memiliki rating televisi yang selalu tinggi .. ,, ...  sehingga pembelian atas hak siar pertandingan olahraga tersebut berbiaya mahal , ... mahalnya hak siar tersebut menunjukkan bahwa kualitas tontonan pertandingan olahraga tersebut adalah tontonan yang bermutu tinggi , dan berpengaruh juga pada kesejahteraan para atlet, pelaku olahraga dan pendukungnya terkait dengan dukungan sponsor yang menempatkan para pelaku olahraga sebagai duta atas produknya .  Apalagi bila sebuah tim olahraga menjadi juara atas sebuah kompetisi, dapat meningkatkan penjualan produk para sponsornya ... ,,, ...

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun