Mohon tunggu...
Happy DimasPangestu
Happy DimasPangestu Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Sosiologi FISIP

A cat lover, gamer, Vsual art enthusiast, Story connoisseur

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Vaksin Virus Corona Covid-19

27 Januari 2021   17:10 Diperbarui: 27 Januari 2021   17:11 106
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Di awal kemunculan pandemic virus Corona virus COVID – 19, Semua orang kaget dan sulit beradaptasi dan tidak sedikit orang orang mengalami masa sulit akibat wabah ini. Yang bisa kia lakukan sebagai warga sipil , hanya bisa karantina madiri di rumah, menerapkan protocol kesehatan jika beraktivitas, dan menunggu vaksin ditemukan.

Kini terdapat negara yang melakukan riset dan berhasil mengembangkan vaksin mereka sendiri. Meskipun terdapat beberapa perdebatan , opini yang berseliweran mengenai vaksin ini, setidaknya penemuan vaksin ini bisa menjadi jawaban sebagian banyak orang. Sesuai dengan teori struktural fungsional oleh Talcott Parsons , semua aspek didalam negara harus mendukung dalam meminimalisir penularan dan pengobatan virus Covid 19. Baik kita sebagai masyarakat, tenaga kesehatan , keamanan, pemerintahan,dan  Ilmuan mempunyai peran masing masing dalam hal ini. Masyarakat diusahakan himbauan dirumah aja, para profesi kunci bekerja dengan menerapkan protokol kesehatan, polisi dan TNI, melakukan tugasnya menertibkan warga, pemerintah berusaha melayani dan memberikan informasi kepada masyarakat semaksimalkan mungkin, Sedangkan Ilmuan mengembangkan vaksin untuk penanganan virus ini.

Kira kira vaksin apa saja yang telah dikembangkan?

Berikut ini adalah beberapa vaksin yang tersedia saat ini

1.       CoronaVac

Perusahaan asal China, Sinovac, mengembangkan vaksin untuk virus COVID 19, yang diberi nama CoronaVac. Ini adalah vaksin yang dibeli oleh pemerintah Indonesia untuk melakukukan gelombang  program  vaksinasi pertama. Vaksin ini di buat dengan teknologi pelemahan virus corona. Harga perdosisnya diperkirakan sekitar Rp 200.000 .

2.       Novavax

Vaksin yang satu ini dikembangkan oleh Amerika Serikat, dan disebut sebut akan digunakan untuk program vaksinasi oleh pemerintah. Vaksin ini dibuat dengan cara memanfaatkan protein dari virus untuk menginfeksi sel virus itu sendiri. Harga Vaksin ini diperkirakan Rp 225.000 perdosisnya

3.       AstraZeneca-Oxford

Presiden Jokowi telah mengumumkan akan menggunakan 20 juta dosis vaksin COVID 19 yang dikembangkan oleh AstraZeneca-Oxford

Vaksin ini dibuat dengan teknologi memanfaatkan virus pilek simpanse yang dimodifikasi. Virus ini mempunyai kemiripan dengan virus COVID 19, tetapi tidak menimbukan rasa sakit atapun gejala. Diprediksi harga vaksin ini sekita Rp 60.000 perdosisnya

4.       Pfizer-BioNTech

Vaksin COVID-19 yang dikembangkan oleh Pfizer-BioNTech sampai saat ini jadi satu-satunya vaksin yang mendapat izin penggunaan darurat dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Presiden Jokowi menyebut Indonesia akan menggunakan 50 juta dosis vaksin ini.

Vaksin COVID-19 Pfizer-BioNTech dibuat dengan teknologi messenger RNA (mRNA). Vaksin tidak mengandung virus hidup.

Vaksin ini diprediksi berbagai sumber dijual dengan harga sekitar US$19,50 atau Rp 275.000 per dosis.

5.        COVAX

COVAX adalah organisasi nirlaba internasional yang dibentuk oleh WHO, GAVI Alliance, dan Coalition for Epidemic Preparedness Innovations (CEPI). Tujuannya untuk memastikan bahwa vaksin COVID-19 dapat diakses oleh seluruh negara dengan adil.

COVAX bekerja dengan cara mengumpulkan berbagai suplai dosis vaksin COVID-19 yang tersedia, lalu dibagikan ke negara-negara anggota. Presiden Jokowi menyebut Indonesia mendapat 54 juta dosis vaksin dari COVAX.

Hanya saja belum diketahui pasti jenis vaksin COVID-19 apa yang akan diberikan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun