Mohon tunggu...
Roudlotul Hannah
Roudlotul Hannah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang

Penyuka Konten Mukbang

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pentingnya Penyuluhan Parenting dan Pencegahan Stunting di Desa Gedog Kulon

28 Januari 2024   23:03 Diperbarui: 28 Januari 2024   23:15 27
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
 gambar: Seminar Stunting & Parenting (Dokumentasi pribadi)

Sesuai dengan tema KKM kami yang berfokus pada "Moderasi Beragama, Kemiskinan Ekstrim, Parenting, dan Stunting", kami KKM 140 mengambil inisiatif untuk menyelenggarakan penyuluhan tentang Parenting dan Pencegahan Stunting di Desa Gedog Kulon. Melalui kegiatan ini, kami berharap agar warga masyarakat Gedog Kulon dapat memperoleh pemahaman yang lebih mendalam mengenai pola asuh dalam mendidik anak secara efektif, serta pentingnya pencegahan stunting dalam mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak-anak. Dengan demikian, diharapkan dapat terjadi peningkatan kesadaran dan pengetahuan di kalangan orangtua tentang praktik parenting yang sehat, serta langkah-langkah konkrit untuk mencegah stunting, yang pada akhirnya diharapkan dapat berkontribusi dalam mengurangi angka stunting di Indonesia secara keseluruhan.

Tidak hanya menyampaikan materi secara langsung saat penyuluhan, kami juga mengadakan sesi wawancara dengan beberapa ibu di Desa Gedog Kulon. Tujuan dari wawancara ini adalah untuk memahami lebih dalam tentang praktik parenting yang mereka terapkan dalam mendidik anak-anak di rumah. Hasil wawancara menunjukkan adanya beragam pendapat dan perbedaan dalam pendekatan parenting yang diterapkan oleh para ibu. Mulai dari cara menegur anak saat melakukan kesalahan, cara memberikan nasihat, hingga pola hidup sehat yang diterapkan, semuanya memiliki variasi dan keunikan tersendiri.

Dari wawancara tersebut, kami dapat menyimpulkan bahwa setiap ibu memiliki gaya parenting yang unik sesuai dengan nilai-nilai dan pengalaman personal mereka. Beberapa ibu menerapkan pendekatan otoriter yang lebih tegas dalam menegur anak-anak mereka, sementara yang lain lebih memilih pendekatan otoritatif yang mengedepankan dialog dan pemahaman bersama. Terlebih lagi, perbedaan dalam memberikan nasihat dan pola hidup sehat juga menjadi perhatian tersendiri dalam pembahasan parenting di masyarakat.

Hal ini menunjukkan kompleksitas dalam praktik parenting di masyarakat Desa Gedog Kulon, serta pentingnya untuk memahami bahwa tidak ada pendekatan tunggal yang cocok untuk setiap situasi. Dengan memahami variasi pendekatan parenting yang ada, diharapkan dapat tercipta ruang untuk diskusi yang lebih luas dan pemahaman yang lebih mendalam tentang pentingnya mendukung perkembangan anak secara holistik.

Wawancara ini juga menjadi titik awal untuk mendiskusikan berbagai pendekatan parenting yang dapat diterapkan dalam konteks masyarakat Desa Gedog Kulon. Dengan memperhatikan ragam pandangan dan pengalaman ibu-ibu dalam mendidik anak-anak, kami berharap dapat menyediakan sumber daya dan dukungan yang lebih baik bagi para orangtua dalam mempraktikkan parenting yang sehat dan efektif.

Saat kami melakukan penyuluhan dengan tema "Peran Keluarga dalam Memperbaiki Parenting untuk Pencegahan Stunting", kami berharap dapat memberikan pemahaman dasar tentang parenting dan pencegahan stunting kepada semua ibu di Desa Gedog Kulon. Kami percaya bahwa dengan memahami dasar-dasar ini, semua ibu dapat mengadaptasi pengetahuan tersebut sesuai dengan konteks dan kebutuhan masing-masing keluarga mereka.

Meskipun setiap keluarga memiliki cara yang berbeda-beda dalam menerapkan ilmu parenting dan pencegahan stunting, namun dasar yang sama tetap menjadi landasan. Tujuan utama adalah menjadikan putra-putri mereka memiliki kesehatan mental yang kuat dan fisik yang tangguh. Ini penting karena kesehatan fisik dan mental anak-anak merupakan faktor kunci dalam pertumbuhan dan perkembangan mereka yang optimal.

Dengan memberikan pemahaman dasar ini kepada para ibu, kami berharap dapat membantu mereka memperbaiki praktik parenting mereka, sehingga dapat mengurangi risiko stunting dan memastikan bahwa anak-anak mereka tumbuh dan berkembang secara sehat. Selain itu, kami juga ingin meningkatkan kesadaran akan pentingnya peran keluarga dalam membentuk lingkungan yang mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak-anak secara menyeluruh.

Dengan demikian, penyuluhan ini bukan hanya sekedar memberikan informasi, tetapi juga merupakan upaya nyata dalam meningkatkan kualitas hidup anak-anak di Desa Gedog Kulon melalui pemahaman dan praktek parenting yang lebih baik serta pencegahan stunting yang efektif.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun