Mohon tunggu...
Heznie Wulandari
Heznie Wulandari Mohon Tunggu... Guru - Guru Sekolah Dasar

Heznie Wulandari, S.Pd || Guru biasa yang suka menulis

Selanjutnya

Tutup

Beauty Pilihan

Hari Berat Badan Sehat Wanita? Ada dong..

18 Januari 2024   05:15 Diperbarui: 18 Januari 2024   05:27 85
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tahukah kalian bahwa hari ini, mengutip National Today tanggal 18 Januari adalah Hari Berat Badan Wanita Sehat? Seistimewa itu 'kan menjadi seorang wanita, sampai berat badan sehatnya pun ikut dirayakan. Tujuan diperingatinya Hari Berat Badan Sehat Wanita adalah untuk mengingatkan dan merayakan berat badan alami wanita dengan berfokus pada kesehatan wanita secara keseluruhan.

Banyak orang mengasosiakan bahwa berat badan dengan tubuh yang sehat, padahal menjadi sehat tidak hanya ditentukan oleh berat badan, melainkan kombinasi dari kesehatan fisik, mental, dan sosial seseorang. Walaupun tidak dapat dipungkiri masih banyak wanita yang tidak terlalu peduli dengan berat badan mereka.

"Ah, tidak apa-apa gemuk, yang penting sehat", atau "Kurusin dong, pasti lebih sehat". Kita pasti kita pernah mendengar kalimat-kalimat itu dari orang-orang. Tapi apakah kalimat itu benar? Apakah gemuk itu pasti sehat? ataukah kurus pasti lebih sehat?

Itulah mengapa ada Hari Berat Badan Wanita Sehat, agar para wanita lebih aware terhadap kesehatannya ditinjau dari berat badannya.  lalu berat badan wanita sehat itu yang seperti apa?

"Ah, tidak mengapa gemuk, yang penting sehat"

Pasti kita pernah mendengar kalimat tersebut bukan, ternyata gemuk sehat itu hanya mitos belaka. Menurut Wikipedia, gemuk atau kegemukan adalah suatu kondisi berupa kelebihan lemak tubuh yang terakumulasi sedemikian rupa hingga menyebabkan dampak merugikan bagi kesehatan. Nyatanya jika seseorang dikatakan terlalu gemuk atau obesitas, dirinya tidak dapat dikategorikan sehat walaupun memiliki stamina yang bugar. 

Menurut hasil penelitian, orang yang gemuk tapi bugar memiliki kesehatan jantung lebih buruk dari pada orang-orang dengan berat badan normal tapi tidak aktif berolahraga. Olahraga memang membantu mengurangi resiko terkena hipertensi dan diabetes, namun bagi yang memiliki berat badan atau obesitas memiliki kemungkinan dua kali lebih besar mengalami kolesterol tinggi, dan empat kali lebih tinggi menderita diabetes, dan lima kali lebih besar menderita tekanan darah tinggi daripada orang dengan berat badan normal yang tidak berolahraga. 

Ahli fisiologi olahraga sekaligus penulis makalah kesehatan asal Madrid, AlejandroLucia dari European University mengatakan, "Seseorang tidak bisa dikatakan gemuk tapi sehat,". Penelitiannya menunjukan bahwa aktif secara teratur tidak dapat menghilangkan efek kesehatan yang merugikan dari kelebihan lemak tubuh. Mereka mengatakan ingin menghilangkan mitos 'gemuk tapi sehat'

Dengan semakin majunya pengetahuan, ditambah mudahnya informasi yang didapat melalui media sosial, kesadaran wanita dalam menjaga kesehatan juga semakin meningkat. Namun kesadaran tersebut terkait berat badan adalah gerakan mengidealkan bobot tubuh, ada pula yang mematok target dalam mencapai berat badan ideal, seperti melakukan diet ketat, meminum obat pelangsing, dan yang terbaru adalah trend mengurangi berat badan dengan melakukan operasi bariatrik. Menurut laman Halodoc, operasi bariatrik merupakan tindakan medis yang bertujuan untuk membantu menurunkan berat badan bagi pengidap obesitas dengan risiko tinggi mengalami gangguan medis tertentu. Hal demikan tentu saja mengurangi esens sehatnya, karena mengurangi bobot dengan cara-cara tersebut menimbulkan banyak efek samping.

Kurus Belum Tentu Sehat

Stigma di masyarakat kita wanita cantik itu berbadan kurus, bertubuh tinggi, dan berkulit putih. Yang pertama itulah bagi orang-orang yang mempunyai kelebihan berat badan selalu mengadaptasi stigma tersebut. Faktanya, berat tubuh kurus belum tentu sehat, karena bisa jadi tubuh kurus seseorang itu merupakan konsekuensi dari kelainana makan atau patologi tertentu.  

Berbicara tentang kurus yang tidak sehat, ada beberapa penyakit atau masalah fisik dan mental yang mungkin terkait dengan kondisi ini, antara lain gangguan makan dan penyakit hipertiroidisme.

Gangguan Makan

Salah satu masalah serius dan sering terjadi pada gangguan makan adalah anorekisa dan bulimia. JIka pengidap anoreksia menghindari makan saat merasa tertekan. Sebaliknya, orang yang menderita bulimia justru makan berlebihan ketika menghadapi masalah atau tertekan, namun berusaha mengeluarkannya kembali apa yang telah dimakannya 

Hipertiroidisme

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Beauty Selengkapnya
Lihat Beauty Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun