Di era digital kayak sekarang, peluang karir tuh makin luas banget. Salah satu pekerjaan yang lagi banyak dilirik Gen Z adalah jadi Virtual Assistant atau VA. Bisa kerja dari mana aja, waktu fleksibel, gaji bisa dolar pula!
Pekerjaan virtual assistant biasanya kayak asisten pribadi, tapi semuanya dikerjakan secara online. Nggak harus punya pengalaman dulu kok, kamu bisa belajar gimana cara jadi virtual assistant lewat artikel ini. Yuk kita bahas selengkapnya!
Apa Itu Virtual Assistant?
Virtual Assistant adalah orang yang membantu pekerjaan klien secara online. Jadi kayak asisten, tapi kamu nggak perlu datang ke kantor. Kamu bisa membantu pekerjaan klien secara online, misalnya dari rumah, caf, atau bahkan sambil liburan.
Tugas VA itu beragam, tergantung kebutuhan klien. Ada yang bantu bales email, masukin data, atur jadwal, kelola media sosial, bahkan bantu riset pasar. Cocok banget buat kamu yang suka multitasking dan belajar hal baru.
Jenis-Jenis Virtual Assistant
Pekerjaan Virtual Assistant itu beragam, tergantung jenis tugas yang dikerjakan. Ini dia beberapa jenis VA yang paling umum dan bisa kamu jadikan referensi karier:
1. Virtual Assistant Administratif
Tugasnya bantu hal-hal basic kayak balas email, input data, jadwal meeting, bikin laporan mingguan, dan urusan administratif lainnya.
2. Customer Support VA
Biasanya bantuin klien yang punya toko online atau layanan. Kamu akan jawab chat, bantu proses order, dan tangani komplain pelanggan.
3. Email Marketing VA
Bikin konten email, ngatur jadwal kirimnya, segmentasi audiens, dan ngelola tools kayak Mailchimp atau ConvertKit.
4. Desain, Keuangan, Sosial Media, dan Project Management VA
Selain tiga jenis di atas, ada juga VA yang fokus di bidang desain, pencatatan keuangan, manajemen media sosial, dan pengelolaan proyek.
Kalau kamu masih pemula, coba mulai dari skill administratif dulu aja. Dari situ, kamu bisa sambil belajar jenis VA lainnya yang sesuai minat dan kekuatan kamu.