Mohon tunggu...
Hanifah Flora Reine
Hanifah Flora Reine Mohon Tunggu... UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Apresiator karya manusia yang sangat berdaya dalam kehidupan, terutama novel dan makanan.

Selanjutnya

Tutup

Music

Koleksi Riang Sendu Emosi dalam Album "bomb" ILLIT

27 September 2025   05:55 Diperbarui: 30 September 2025   02:08 53
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Barangkali depresi seperti kepalamu terjebak di dalam sebuah rumah. Rumah itu berhiaskan ornamen-ornamen unik, cantik, dan berkilauan. Di depan matamu, gummy manis berbentuk beruang berlarian. Kamu tergoda. Tanganmu menembus merusak dinding rumah demi mengambil gummy dan mengunyahnya dengan puas.

Itulah music video (MV) dari lagulittle monster”, salah satu sajian album terbaru girlgroup K-Pop ILLIT, bomb. MV-nya menghidangkan kesan yang unik, dreamy, dan magis disaat bersamaan. Dilansir dari genius.com, lagu ini bercerita tentang emosi negatif yang meriuhkan kepala, bagai gummy beruang atau "little monster" dalam MV. Ketimbang menyerah, member ILLIT dalam MV memilih untuk mengontrol emosi negatif tersebut, digambarkan dalam memakan gummy beruang di dalam rumah.

Lirik lagu “little monster” membahas dengan rinci rasa kecemasan, kesedihan, stres, dan emosi negatif lainnya yang terasa campur aduk dengan melodi yang tidak sendu, namun tak meriah juga. Melodinya serupa musik lofi dengan beat sederhana yang berulang. Melodi pre-chorus terasa dramatis sebelum disambut alunan chorus yang repetitif khas lagu-lagu ILLIT dengan iringan instrumental yang lebih kaya.

We're creating a monster

(Kita lagi bikin monster.)

거대해 못된 stress, 커다란 그릇에 마구 넣어

(Stres yang nggak bisa kita ungkapin, rasanya kayak monster yang mengganggu.)

Let's eat all the monsters

(Ayo kita habisin semua monster ini.)

전부 집어삼켜, 당장 해치울래, 한입 가득

(Biar semuanya bisa lepas, kita beresin bareng-bareng.)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun