Mohon tunggu...
Hana Widya Ningrum
Hana Widya Ningrum Mohon Tunggu... Mahasiswa Teknik Informatika di Universitas Maulana Malik Ibrahim Malang

Saya memiliki minat dalam melakukan hal baru terutama di bidang teknologi, Selain itu, saya juga memiliki hobi membaca buku, yang bisa menambah wawasan baru dan memperluas cara berpikir. Saya juga menyukai drama korea dan musik K-pop, yang menjadi hiburan favorit saya.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Mengurangi Kompleksitas Sistem Perangkat Lunak Matematika: Studi Terstruktur

5 Mei 2025   15:32 Diperbarui: 5 Mei 2025   15:32 68
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sistem Perangkat Lunak Matematika. Sumber: Freepik

Analisis Numerik: Octave, NumPy/SciPy (Python)

c. Berdasarkan Model Interaksi

  • Antarmuka GUI: Dirancang untuk pengguna umum dengan tampilan grafis.

  • Antarmuka Baris Perintah / Script: Untuk pengguna tingkat lanjut yang membutuhkan kontrol penuh atas operasi.

3. Kompleksitas dalam Desain Sistem

Desain sistem perangkat lunak matematika menghadapi sejumlah tantangan kompleksitas, antara lain:

a. Integrasi Multibahasa dan Pustaka

Sistem seperti SageMath mengintegrasikan lebih dari 100 pustaka berbeda, masing-masing dikembangkan dalam bahasa pemrograman yang berbeda (Python, C/C++, Fortran, dan lainnya). Menyatukan pustaka-pustaka ini dalam satu platform terpadu membutuhkan desain arsitektur yang modular namun kohesif.

b. Masalah Ketergantungan (Dependencies)

Pustaka perangkat lunak matematika sering kali saling bergantung. Menjaga kompatibilitas antarversi menjadi tantangan tersendiri, terutama dalam sistem berbasis open-source yang terus berkembang.

c. Kinerja vs Presisi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun