Juni
Pada tanggal 18 Juni terjadi musibah tenggelamnya kapal feri yang bernama KM Sinar Bangun di Danau Toba yang mengangkut penumpang dari Simanido di Kabupaten Samosir menuju Tigaras di Kabupaten Simalungun. Diperkirakan 164 orang hilang (dipastikan meninggal dunia), 3 orang ditemukan tewas dan 21 orang cedera. Menurut saksi mata, tenggelamnya kapal disebabkan oleh cuaca yang buruk dan berangin.
Juli
11 Juli merupakan salah satu hari yang membahagiakan bagi Indonesia. Pasalnya, atlet lari asal Indonesia Mohammad Zohri meraih medali emas dalam ajang olahraga lari 100 meter di Kejuaraan Dunia Atletik U-20 di Finlandia.
Namun di akhir bulan Juli tepatnya pada tanggal 29, Lombok diguncang gempa berkekuatan 6,4 SR yang guncangannya terasa hingga Bali dan Sumbawa. Gempa ini menyebabkan 20 orang meninggal dan ratusan orang luka-luka.
Agustus
Gempa di Lombok ternyata tidak berakhir begitu saja. Gempa susulan dengan kekuatan yang lebih besar, yaitu 7 SR kembali terjadi di Lombok pada tanggal 5 Agustus dan menyebabkan 390 orang tewas dan ribuan orang luka-luka.
Meski sedang dilanda musibah, Indonesia tetap harus melakukan mandatnya sebagai tuan rumah Asian Games 2018, yang merupakan salah satu pesta olahraga terbesar se-Asia. Asian Games 2018 dibuka pada tanggal 18 Agustus 2018 dan diselenggarakan di dua kota, Jakarta dan Palembang. Perhelatan ini ditutup pada tanggal 2 September dengan China sebagai juara pertama. Indonesia meraih peringkat ke-4 dengan perolehan 31 medali emas, 24 medali perak dan 43 medali perunggu.
September
Pada tanggal 21 September, KPU melakukan pengundian nomor urut calon presiden untuk Pilpres 2019. Pasangan Joko Widodo dan Ma'ruf Amin mendapatkan nomor urut 1, sedangkan pasangan Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno mendapatkan nomor urut 2.
Kemudian pada tanggal 28 September, kembali terjadi gempa bumi yang melanda Sulawesi bagian utara berkekuatan 7,4 SR dan diikuti dengan tsunami dengan ketinggian 5 meter. Pusat gempa berada di 26 km utara Donggala dan 80 km barat laut Palu. Menurut BNPB pada tanggal 10 Oktober, setidaknya 2045 orang tewas dan 632 luka-luka dan 100 orang lebih dinyatakan hilang. Musibah ini menyebabkan 16.732 penduduk mengungsi.