Mohon tunggu...
Hana Claryssa
Hana Claryssa Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Holla

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kehidupan, Manusia, dan Covid-19

21 Januari 2021   15:15 Diperbarui: 21 Januari 2021   15:24 270
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

- Hindari memegang hidung, mata dan mulut pada saat tangan kita sedang tidak bersih atau belum mencuci tangan.

- Hindari keluar rumah bila tidak terlalu penting dan tetap diam di rumah untuk mengurangi penularan Covid-19.

- Hindari berkumpul atau bertemu dengan kapasitas orang yang ramai.

Peran perawat dan tenaga medis lainnya sangat berpengaruh bagi masyarakat. Tim medis dapat menjadi gambaran untuk diikuti oleh masyarakat, karena pendidikan dan keterampilannya. Sehingga peran perawat dan tenaga kesehatan harus memberikan contoh dan pembelajaran, sehingga membuat masyarakat mau berpatisipasi dalam menurunkan penularan Covid-19. Tim medis dapat melakukan promosi kesehatan dan pencegahan mengenai Covid-19. Dengan fokus utama memberikan edukasi dalam meningkatkan pengetahuan dan memberdayakan masyarakat, membantu menghambat virus Covid-19. Lalu, tim medis juga meningkatkan pelayanan agar melayani masyarakat secara optimal.

                        Perawat harus memiliki kemampuan terampil karena peran dalam melaksanakan keselamatan pasien sangat penting. Bila perawat memiliki sikap yang ceroboh, tidak teliti dan tidak perduli dalam menjaga keselamatan pasien yang berisiko, bisa mengakibatkan cedera fatal pada pasien. Perawat dalam memberikan asuhan keperawatan harus memiliki kasih sayang, agar dapat mencegah, mengendalikan dan meningkatan keselamatan pasien. (Choo dkk, 2011). Peningkatan mutu pelayanan keselamatan pasien salah satunya mencegah dan mengurangi resiko infeksi dengan program yang diterapkan, yaitu hand hygiene. Penelitian Fradana, 2015 dengan judul “Improved Health To Achieve Zero Accident Throught a Patient Safety Commite”, meyimpulkan bahwa pengurangan resiko infeksi terkait pelayanan kesehatan paling gampang dengan cara mencuci tangan adalah salah satu langkah yang paling penting.

                        Perawat memiliki Persatuan Perawat Nasional Indonesia atau dapat disingkat menjadi PPNI. Mengeluarkan standar mengenai pelayanan pasien Covid-19 di dua puluh lima area keilmuan perawat yang harus dipatuhi oleh para perawat. Hal ini membuat kita untuk selalu memperhatikan pelayanan secara optimal dan bermutu, untuk mengupayakan keselamatan pasien dan petugas. Walaupun terasa cukup berat dalam melayani pasien Covid-19 saat ini. Permenkes No. 11 tahun 2017 mengenai keselamatan pasien pada pasal 4 dan 5 merupakan hal penting. Standar dan sasaran keselamatan pasien yang patut dijadikan hal utama untuk dilaksanakan, yaitu:

1. Hak pasien

2. Pendidikan bagi pasien dan keluarga

3. Keselamatan pasien dalam kesinambungan pelayanan

4. Penggunaan metode peningkatan kinerja untuk melakukan evaluasi dan peningkatan keselamatan pasien

5. Peran kepemimpinan dalam meningkatkan keselamatan pasien

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun