Bermain alat musik merupakan salah satu keterampilan yang juga penting, khususnya untuk guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di tingkat Taman Kanak-Kanak (TK) dan Sekolah Dasar (SD).
Selain keterampilan memainkan alat musik, keterampilan mengoperasikan komputer juga wajib dikuasai, supaya bisa lebih cepat membuat administrasi sekolah, seperti RPP (Rencana Pelaksanaan Pembelajaran), Silabus, dan lain sebagainya.
Tapi yang terpenting dari kesemuanya adalah keterampilan menulis, baik itu menulis artikel yang dipublikasikan di blog pribadi, atau menulis karya tulis ilmiah. Tujuannya adalah supaya bisa menyampaikan pesan dengan jelas dan sistematis. Sehingga kalau seandainya melamar pekerjaan kelak, entah itu di sekolah atau perusahaan, sudah punya portofolio yang menampilkan kompetensi keilmuan.
3. Aktif dalam organisasi
Saya punya kenalan, Andre (nama samaran), yang berstatus mahasiswa kupu-kupu tadi. Murni cuma kuliah saja. Setelah selesai kuliah, pulang, makan, lalu berteman dengan televisi.
Setelah jadi sarjana, hidupnya pun begitu-begitu saja. Cuma dapat pekerjaan sebagai tenaga administrasi, dan selesai bekerja, pulang, makan, menonton tv, lalu tidur.
Begitu seterusnya dilakukan esok harinya.
Membosankan?
Yah, pastinya membosankan. Tidak ada variasi dalam hidup.
Karena kebiasaan itu terjadi di masa kuliah yang juga membosankan, dan berlanjut sampai saat bekerja.
Seandainya waktu kuliah, dia mengikuti kegiatan organisasi, entah itu MAPALA (mahasiswa pencinta alam), marching band, pramuka, klub jurnalistik, atau klub band, pasti akan memberikan warna tersendiri dalam hidupnya, dan akan mempengaruhi pilihan karir waktu melamar pekerjaan setelah meraih gelar sarjana.