Mohon tunggu...
Hamdali Anton
Hamdali Anton Mohon Tunggu... Guru - English Teacher

Saya adalah seorang guru bahasa Inggris biasa di kota Samarinda, Kalimantan Timur. || E-mail : hamdali.anton@gmail.com || WA: 082353613105 || Instagram Custom Case : https://www.instagram.com/salisagadget/ || YouTube: English Itu Fun

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Memanusiakan Peserta Didik, Suatu Keniscayaan

23 Mei 2019   13:17 Diperbarui: 23 Mei 2019   15:45 97
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ya, pantas aja gak datang. Kemungkinan surat itu dibuang sama Hadi, begitu dugaan saya.

"Bisa bapak minta tolong antarkan ke rumah Hadi setelah pulang sekolah?" tanya saya pada Joko lagi.

"Bisa, Pak."

Saya pun melangkah ke rumah Hadi setelah selesai mengajar, sekitar jam satu.

"Itu, Pak, rumahnya," Joko menunjuk rumah panggung di depan, berwarna hijau, terbuat dari kayu, dengan atap seng, dan rumput yang tinggi di sekelilingnya.

"Assalamualaikum," saya memberi salam. Pintu depan terbuka. 

"Wa'alaikumussalam," suara perempuan menjawab dari dalam.

"Permisi, Bu. Apa benar ini rumah Hadi?" tanya saya.

"Benar, Pak. Bapak siapa ya?" Perempuan tua itu memandang saya dengan curiga.

"Perkenalkan, Bu. Saya Anton, guru bahasa Inggris Hadi di SD."

"Oh ya, Pak. Ada apa ya, Pak?" Seketika raut wajah perempuan itu berubah. Kekhawatiran terlihat jelas di wajahnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun