Mohon tunggu...
Hamdali Anton
Hamdali Anton Mohon Tunggu... Guru - English Teacher

Saya adalah seorang guru bahasa Inggris biasa di kota Samarinda, Kalimantan Timur. || E-mail : hamdali.anton@gmail.com || WA: 082353613105 || Instagram Custom Case : https://www.instagram.com/salisagadget/ || YouTube: English Itu Fun

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

3 Rasa Kapok yang Takkan Pernah Kulupakan dalam Hidup

6 September 2018   22:07 Diperbarui: 6 September 2018   22:34 590
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kenapa?

Karena bisa jadi Anda dimanfaatkan oleh orang tersebut untuk kepentingan dia, dan Anda yang dirugikan dari segi waktu istirahat Anda, tenaga, pikiran, dan mungkin bahkan dana.

Dulu saya sering menemui teman-teman semacam ini, namun sekarang saya bisa berkata 'tidak' karena saya sudah bisa memilah mana yang memang butuh bantuan saya tanpa aji mumpung alias memang butuh dibantu, dan mana yang memanfaatkan tenaga saya untuk kepentingan diri mereka sendiri dan saya dirugikan.

Rino (bukan nama sebenarnya) adalah salah satu teman yang pernah memanfaatkan saya untuk kepentingannya tanpa rasa malu sama sekali.

Awal-awalnya saya membantu. Namun, sayangnya, tidak ada apa pun yang saya dapat. Jangankan uang, makanan pun tak ada.

Pernah dia datang jam sepuluh malam, dan meminta tolong untuk membantu mengetik soal ulangan semester di sekolahnya.

Saya kira konsepnya sudah jadi, tinggal ketik saja, ternyata malah tidak ada sama sekali, dan saya harus membuat soalnya, plus menambah gambar.

Selesai jam satu malam, dan selama tiga jam saya mengetik, Rino malah tidur.

Enak aja.

Akibat tidur terlambat, saya pun terlambat bangun dan terlambat mengajar.

"Harus ada honornya nih buatku. Kan aku yang ngetik soalnya. Kamu kan enak-enakan tidur."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun