Di negara-negara Barat juga ada orang yang percaya bahwa bumi itu datar. Bahkan, gerakan Flat Earth cukup populer di beberapa negara seperti Amerika Serikat, Inggris, dan Australia. Kepercayaan ini tidak hanya ada di kalangan orang biasa, tetapi juga beberapa selebritas, atlet, dan bahkan tokoh yang memiliki banyak pengikut di media sosial.
Mengapa Teori Bumi Datar Populer di Barat?
Beberapa alasan utama mengapa teori bumi datar masih mendapat pengikut di negara-negara Barat:
-
Ketidakpercayaan terhadap Pemerintah dan Lembaga Ilmiah
- Banyak orang Barat yang skeptis terhadap NASA dan pemerintah mereka sendiri.
- Mereka menganggap eksplorasi luar angkasa adalah kebohongan besar yang dibuat untuk mengontrol masyarakat.
Teori Konspirasi yang Berkembang di Internet
- Media sosial seperti YouTube, Facebook, dan TikTok sering menjadi tempat berkembangnya teori bumi datar.
- Video-video yang mempertanyakan sains sering kali menjadi viral dan menarik perhatian banyak orang.
Pengaruh Selebriti dan Tokoh Terkenal
- Beberapa selebritas di Barat secara terbuka menyatakan dukungan mereka terhadap teori bumi datar, misalnya:
- Kyrie Irving (pemain NBA) pernah mengatakan dia percaya bumi itu datar.
- B.o.B (rapper) bahkan pernah menggalang dana untuk membuktikan bahwa bumi itu datar.
- Shaquille O’Neal (mantan pemain NBA) sempat mengatakan bumi itu datar, meskipun kemudian mengaku bercanda.
- Beberapa selebritas di Barat secara terbuka menyatakan dukungan mereka terhadap teori bumi datar, misalnya:
Pengaruh Kepercayaan Religius
- Di Amerika, beberapa kelompok Kristen fundamentalis menafsirkan ayat-ayat dalam Alkitab secara harfiah dan percaya bahwa bumi itu datar.
- Mereka merujuk pada ayat yang menyebutkan "empat sudut bumi" (Wahyu 7:1) sebagai bukti bumi tidak berbentuk bulat.
-
Eksperimen Pribadi yang Menyesatkan
- Beberapa orang di Barat melakukan "eksperimen" sendiri yang mereka anggap membuktikan bumi itu datar, seperti menggunakan kamera untuk melihat cakrawala atau mencoba mengukur lengkungan bumi.
- Banyak dari eksperimen ini tidak mempertimbangkan faktor ilmiah seperti refraksi cahaya dan atmosfer.
Komunitas dan Konferensi Flat Earth di Barat
- Flat Earth Society adalah organisasi yang sudah ada sejak tahun 1956 dan terus aktif hingga sekarang.
- Beberapa konferensi Flat Earth International Conference (FEIC) diadakan di Amerika Serikat dan Eropa, di mana para pendukung teori ini berkumpul untuk berdiskusi dan berbagi teori mereka.
Meskipun ilmu pengetahuan modern sudah membuktikan bahwa bumi itu bulat, teori bumi datar tetap memiliki pengikut di Barat. Sebagian besar penganut teori ini percaya pada teori konspirasi, menolak bukti ilmiah, dan lebih mengandalkan "logika" sederhana serta pengalaman visual mereka sendiri.