Di awal kemerdekaan, Presiden Soekarno dan pemerintahan Indonesia melakukan berbagai upaya diplomatik untuk mendapatkan pengakuan internasional dan menjalin kerja sama dengan negara-negara lain. Berikut beberapa negara yang menjalin hubungan diplomatik dengan Indonesia pada masa awal kemerdekaan:
1. Negara-negara Arab dan Timur Tengah
Negara-negara Arab merupakan yang pertama mengakui kemerdekaan Indonesia dan menjalin hubungan diplomatik, di antaranya:
- Mesir (1947) -- Negara pertama yang secara resmi mengakui kemerdekaan Indonesia dan menjalin hubungan diplomatik. Pengakuan ini didukung oleh Liga Arab.
- Suriah, Lebanon, Yaman, Irak, dan Arab Saudi -- Menyusul Mesir dalam memberikan pengakuan dan menjalin hubungan diplomatik dengan Indonesia.
2. India
- India memberikan dukungan moral dan diplomatik kepada Indonesia, termasuk menjadi tuan rumah Konferensi Asia di New Delhi tahun 1947 yang bertujuan mendukung kemerdekaan Indonesia.
3. Uni Soviet dan Blok Timur
- Uni Soviet mulai menjalin hubungan diplomatik dengan Indonesia pada 1950-an dan mendukung Indonesia dalam berbagai forum internasional.
4. Amerika Serikat dan Negara-negara Barat
- Amerika Serikat awalnya bersikap hati-hati dalam hubungan dengan Indonesia karena tekanan dari Belanda, tetapi akhirnya memberikan pengakuan pada tahun 1949 setelah Konferensi Meja Bundar.
- Negara-negara Eropa Barat seperti Inggris dan Prancis juga mulai menjalin hubungan setelah pengakuan resmi.
5. Australia dan Negara-negara Persemakmuran
- Australia mendukung kemerdekaan Indonesia dalam forum internasional, termasuk di PBB.
- Australia juga mengizinkan serikat buruhnya untuk memboikot kapal-kapal Belanda yang membawa persenjataan untuk Agresi Militer Belanda.
Pada masa awal, diplomasi Indonesia berfokus pada mendapatkan pengakuan kedaulatan dan dukungan internasional untuk melawan upaya Belanda yang ingin kembali menguasai Indonesia. Upaya diplomatik ini berkontribusi besar dalam mengukuhkan posisi Indonesia sebagai negara merdeka di dunia.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
