Polda Kalsel dan FPIK ULM Bersinergi Rayakan HUT Bhayangkara 2025: Membangun Kemandirian Pangan Melalui Kolam Bioflok di Pondok Pesantren Nurul Hijrah

Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara ke-79, Polda Kalimantan Selatan (Kalsel) memberikan bantuan yang bermanfaat bagi masyarakat, khususnya bagi Pondok Pesantren Nurul Hijrah yang berada di Jorong, Kabupaten Tanah Laut. Bantuan tersebut berupa 20 (dua puluh) kolam bioflok beserta 10.000 (sepuluh ribu) bibit ikan yang diharapkan dapat membantu meningkatkan ketahanan pangan serta memperkuat perekonomian pesantren dan masyarakat sekitar.

Kolam bioflok yang merupakan sistem budidaya ikan ramah lingkungan dan hemat biaya, menjadi pilihan yang tepat untuk mendukung kemandirian pangan dan ekonomi pesantren. Sistem ini memungkinkan pemeliharaan ikan dengan efisiensi tinggi, di mana limbah dari ikan diolah menjadi bahan pakan alami, sehingga hasil budidaya menjadi lebih berkelanjutan.

Polda Kalsel juga menggandeng Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Lambung Mangkurat (FPIK ULM) untuk memberikan pelatihan dan pendampingan kepada para santri dan masyarakat setempat. Pelatihan ini bertujuan agar mereka dapat mengelola dan merawat kolam bioflok dengan baik, serta mengoptimalkan budidaya ikan yang dapat mendatangkan manfaat kemandirian pangan dan ekonomi jangka panjang.

Keberangkatan Mahasiwa FPIK-ULM ke PP Nurul Hijrah (Sumber:FPIK-ULM)

Sebanyak 10 mahasiswa dari FPIK ULM terjun langsung untuk membantu memberikan pelatihan teknis dan pendampingan kepada santri dan warga sekitar. Para mahasiswa ini akan berbagi ilmu tentang pengelolaan bioflok, mulai dari persiapan kolam hingga proses perawatan ikan, serta diharapkan dapat membimbing para santri dan masyarakat untuk memperoleh keterampilan praktis dalam budidaya ikan yang dapat meningkatkan produktivitas perikanan. 

Penebaran benih ikan di 20 kolam bioflok disaksikan oleh Kapolsek Jorong, IPTU Joko Sulistiyo Sriyono, S.H. yang turut hadir dalam acara tersebut. Kehadiran Kapolsek menunjukkan komitmen kepolisian dalam mendukung program-program pemerintah tentang kemandirian pangan melalui inisiatif seperti pemberian bantuan kolam bioflok. Polri berkomitmen untuk memperkuat sektor pertanian dan perikanan sebagai bagian dari upaya menciptakan kemandirian pangan yang berkelanjutan. Dengan dukungan ini, diharapkan masyarakat dapat lebih mandiri dalam memenuhi kebutuhan pangan mereka tanpa bergantung pada pihak luar dan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Kapolsek Jorong IPTU Joko Sulistiyo Sriyono, S.H., Pak Enas (Ketua Yayasan Nurul Hijrah), Mahasiswa, santri dan masyarakat

Bantuan ini juga merupakan wujud dari sinergi antara Polri, dunia pendidikan, dan masyarakat dalam mendukung pembangunan berkelanjutan. Dengan adanya dukungan dari Polda Kalsel dan pendampingan dari Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Lambung Mangkurat, diharapkan Pondok Pesantren Nurul Hijrah dan masyarakat sekitar dapat memanfaatkan kolam bioflok sebagai sarana untuk meningkatkan perekonomian sekaligus menciptakan ketahanan pangan yang lebih mandiri.

Perayaan HUT Bhayangkara ke-79 ini pun menjadi simbol kerjasama antara Polri, masyarakat, dan dunia akademis untuk menciptakan generasi yang cerdas dan tangguh dalam menghadapi tantangan masa depan.