Mohon tunggu...
Hafiz Syafira
Hafiz Syafira Mohon Tunggu... Mahasiswa

Assalamualaikum, selamat datang di profil saya semoga artikel saya bermanfaat

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Tempat Tinggalku direnggut

24 September 2025   19:05 Diperbarui: 24 September 2025   19:05 7
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Sejuknya embun dipagi hari

Disusul indahnya mentari

Yang menghangatkan suasana pagi hari

Kicauan burung, Kokok ayam pun terdengar

Alangkah indahnya jika semua tetap terjaga

Tapi realita sungguh menyedihkan

Entah apa permusuhan manusia dengan binatang

Hingga mereka tega mengambil tempat hidup binatang tak berdosa

Sungguh malang binatang itu

Tak bisa merasakan ketenangan

Karna tempat tinggalkan direnggut

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun