Mohon tunggu...
Hadi Santoso
Hadi Santoso Mohon Tunggu... Penulis - Penulis. Jurnalis.

Pernah sewindu bekerja di 'pabrik koran'. The Headliners Kompasiana 2019, 2020, dan 2021. Nominee 'Best in Specific Interest' Kompasianival 2018. Saya bisa dihubungi di email : omahdarjo@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Juara Bertahan Mundur, Tim Putri Indonesia ke Final BATC Tanpa Berkeringat

19 Februari 2022   09:10 Diperbarui: 20 Februari 2022   19:17 265
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tim putri Indonesia memastikan lolos ke final kejuaraan beregu badminton Asia (BATC) 2022 di Malaysia/foto: Instagram badminton.ina

Jadwal padat turnamen BWF World Tour di bulan Maret, pemain cedera, dan juga pandemi yang belum usai, membuat Federasi Bulutangkis Jepang menyimpan pemain-pemain terbaiknya.

Jepang mengirimkan pemain-pemain muda minim pengalaman.

Bahkan, Jepang hanya diwakili enam pemain di BATC 2022 ini. Bandingkan dengan Indonesia yang mengirimkan 10 pemain.

Dengan hanya berkekuatan enam pemain dan harus tampil di lima game yang mempertandingkan tiga tunggal putri dan dua ganda putri, tentu ada pemain yang bermain rangkap.

Tunggal putri Natsuki Nidaira (23 tahun), Riko Gunji (19 tahun), dan Hina Akechi (16 tahun) selain bermain di sektor tunggal, juga main di sektor ganda saat melawan Malaysia dan India di Grup Y

Tentu saja, bermain rangkap dengan pertandingan yang digelar setiap hari, jelas menguras stamina mereka.

Jepang lolos ke semifinal setelah menjadi runner-up Grup Y. Jepang sempat kalah 2-3 dari Malaysia di pertandingan pertama. Lantas, menang 4-1 atas India, Jumat (18/2) yang membawa mereka ke semifinal.

Kini, tim putri Indonesia tinggal menunggu lawan yang akan dihadapi di final. Antara Malaysia atau Korea Selatan yang akan tampil di semifinal hari ini.

Namun, siapapun lawannya, tim putri Indonesia yang dikapteni Gregoria Mariska, punya bekal bagus menghadapi final karena selalu menang di tiga pertandingan di fase grup.

Yakni kemenangan 4-1 atas Hong Kong, lalu menang dengan skor sadis 5-0 atas Kazakhstan di mana pemain-pemain lawan tidak ada yang bisa mendapatkan sampai 10 poin.

Dan di pertandingan terakhir, tim putri Indonesia meraih kemenangan dramatis 3-2 atas Korea Selatan dengan tunggal putri ketiga, Stephani Widjaja menjadi penentu kemenangan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun