Mohon tunggu...
Hadi Santoso
Hadi Santoso Mohon Tunggu... Penulis - Penulis. Jurnalis.

Pernah sewindu bekerja di 'pabrik koran'. The Headliners Kompasiana 2019, 2020, dan 2021. Nominee 'Best in Specific Interest' Kompasianival 2018. Saya bisa dihubungi di email : omahdarjo@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Bisa "Menjual Diri", Duit pun Datang Menghampiri

29 Agustus 2018   07:11 Diperbarui: 29 Agustus 2018   14:23 976
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Terkait hal ini, saya jadi teringat ucapan dari Warren Buffet, salah satu horang paling kaya di jagad ini. Kata dia, "seseorang yang mata duitan justru sulit mendapat uang. Tahu mengapa" dalam sebuah wawancara dengan media beberapa tahun silam.

"Karena pikirannya tertutup oleh bayangan tentang uang, sehingga tak pernah melihat betapa pentingnya untuk menanam 'pohon uang'. Dan, pohon uang itu adalah services/pelayanan," jawab dia.  

Pendek kata, siapapun yang ingin mendapat uang banyak, apapun profesinya, apapun usahanya, fokuskan perhatian pada usaha-usaha untuk bisa melayani orang lain dengan kualitas terbaik. Nanti, uang akan terurus dengan sendirinya.

Saya pun telah merasakan kebenaran dari ujaran "pentingnya menanam pohon uang" itu. Ketika memutuskan untuk menjadi "manusia merdeka" sebagai penulis freelance yang bekerja tidak terikat waktu atau jam kerja kantor, saya seolah merasakan buah dari pohon yang selama ini saya tanam.

Bahwa, dalam bekerja, uang sejatinya urusan kesekian. Selama kita mampu mem-branding diri dengan benar, mampu meyakinkan orang lain bahwa diri kita memang mau atau punya komitmen bekerja, punya kualitas karya dan bisa dipercaya atau disiplin, maka uang itu tidak jauh. Ia bisa datang sendiri. Barokallah. Salam.

 


HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun