Karya : Gutamining Saida
Uang Riyal merupakan mata uang Kerajaan Arab Saudi yang disingkat SR (Saudi Riyal). Jenisnya ada dua yaitu koin dan kertas.
Jamaah umroh maupun haji yang datang ke Arab Saudi dari belahan bumi manapun. Misal, Turki, Ubekistan, Pakistan, India, Afrika termasuk Indonesia dan lain sebagainya.Â
Biasanya para jamaah umroh/haji sudah mempersiapkan uang saku dalam bentuk Riyal sejak dari negaranya. Bagi masyarakat Indonesia disamping uang saku Riyal masih ditambah dengan uang rupiah.
Adapun tujuan membawa uang saku akan digunakan untuk mempermudah transaksi perdagangan yaitu saat berbelanja, sedekah di tanah suci baik Madinah-Mekah, naik kendaraan saat mengambil mikot.
Toko di Arab Saudi, banyak mengundang minat masyarakat Indonesia. Untuk membeli aneka macam barang mulai dari acesoris, pakaian, tas, sandal, boneka, mainan, bahkan perhiasan. Semua itu memiliki daya tarik untuk dibeli dan dibawa pulang. Sebagai oleh-oleh untuk keluarga, tetangga, teman, sahabat. Semua barang ditata rapi, menarik. Mana mungkin para emak-emak tak tergoda membeli?
Dimana pun banyak dijumpai masyarakat Indonesia membeli, menghabiskan Riyal yang dimiliki. Di toko-toko, pasar, bahkan tempat obral saat turun dari menunaikan salat.
Beberapa trik yang digunakan pedagang Arab Saudi yaitu:
- Kemampuan menggunakan bahasa Indonesia
- Para pedagang sangat fasih berkomunikasi dengan bahasa Indonesia bahkan bahasa daerah.
- Menggunakan dan menyapa dengan Jokowi (nama Presiden Indonesia Joko Widodo)
- Saat transaksi memberikan peluang dengan memperbolehkan uang rupiah. Terutama uang pecahan 50.000,00 dan 100.000,00.
Kelemahan saat kita menggunakan uang rupiah,
- Apabila pembayaran ada kelebihan tidak akan diberikan kembalian.
- Jumlah pembayaran akan dibulatkan mendekati 50.000,00 atau 100.000,00
Nah, ada beberapa cara agar kita tidak banyak dirugikan dalam pembayaran dengan menggunakan rupiah. Mau tahu?
- Caranya yaitu:
- Cari tahu berapa harga Riyal yang harus dibayar.
- Hitung dulu uang rupiah apabila dijadikan Riyal.
- Pandai-pandai menawar harga barang.
- Sikap waspada saat membayar.
Silakan dicoba saat di tanah suci ya! Semoga terhindar dari hal yang tidak kita inginkan.