Mohon tunggu...
Gresa Grinaldi
Gresa Grinaldi Mohon Tunggu... Lainnya - Penikmat Sejarah dan Pemikir Amatir

Sekedar tempat untuk menitipkan gagasan.

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

Ladang Gagasan

28 September 2022   16:02 Diperbarui: 19 Oktober 2022   10:15 85
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Berani untuk menyuarakan sesuai gagasan yang ada di dalam pikiran adalah sebuah bentuk kemuliaan sebagai manusia. Apalagi, berjuang untuk gagasan-gagasan yang kiranya bisa mengubah hidup orang banyak menjadi lebih baik.

Kemampuan seseorang menyampaikan gagasan juga dipengaruhi oleh pengalaman orang tersebut. Pengalaman membentuk keberanian, rasa percaya diri dan perasaan-perasaan tertentu bagi seseorang.

Sebagai pemuda, menurut saya perlu sekali untuk memiliki gagasan-gagasan tertentu dalam kepala. Kemandulan pemikiran bagi seorang pemuda adalah salah satu hal yang berbahaya. Entah itu bagi dirinya sendiri, lingkungan sekitar atau bangsanya.

Kita ketahui bersama bahwa kenyataan yang ada sekarang ini banyak dibentuk oleh pemikiran-pemikiran yang sebelumnya telah ada. Entah disempurnakan, dievaluasi atau bahkan dimusnahkan oleh pemikiran lain.

Sebagai manusia yang beradab, kiranya memang perlu untuk terus memperdalam khazanah ilmu dan pengetahuan guna membentuk gagasan-gagasan baru yang bahkan belum ada sebelumnya. Terkadang, saya merasa tergelitik didalam kepala saya karena bisa tahu dan merasakan hal baru yang bahkan belum pernah saya ketahui sebelumnya.

Saya tidak menyangka, bahwa dari lingkaran-lingkaran kecil diskusi dan sharing dapat menambah pisau bedah untuk menafsirkan kenyataan-kenyataan yang ada. Saya baru tahu, bahwa proses tersebut adalam proses yang mahal dan tidak semua orang pernah merasakan proses pemikiran tersebut.

Saya jadi mengerti, mengapa banyak orang rela mati untuk menjaga gagasan yang dimilikinya. Mewarisinya ke orang-orang dan memperjuangkannya. Justru itulah arti hidup yang sebenar-benarnya. Sadar, berpikir, bertindak dan belajar. Siklus tersebut adalah cara terbaik untuk menjadikan kita insan yang semakin beradab.

Segala perasaan pesimistis seolah lenyap oleh kilauan cahaya masa depan, kilauan ilmu pengetahuan. Sangat perlu sekali untuk terus memperbaharui pemikiran-pemikiran yang ada didalam pikiran kita. Mungkin hal tersebut bisa dimulai dengan memperoleh pengetahuan-pengetahuan baru.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun