Usai tiga partai kelam dilalui dengan dua kekalahan dan sekali seri, Girona FC akhirnya kembali menunjukkan jati diri sebagai sensasi La Liga musim ini. Bermain di Montilivi dalam laga terakhir jornada 26, Gironsites berhasil memanaskan mesinnya dan menggebuk sang tamu Rayo Vallecano dengan skor 3-0, pada laga yang berlangsung Selasa (27/2/2024) dinihari.
Tim Catalan mencetak gol melalui Viktor Tsygankov di babak pertama, serta dua gol Savio pada akhir babak kedua usai memanfaatkan tim Rayo Vallecano yang hanya bermain dengan 10 orang sejak menit 75'. Pep Chavarria mendapatkan kartu merah dari wasit Ricardo de Burgos Bengoetxea usai koleksi dua kartu kuning dalam durasi satu menit.Â
Tiga poin di kandang ini berhasil membuat Girona melewati Barcelona yang sempat dua hari bertengger di urutan kedua. Dengan 59 poin, jarak mereka dengan Real Madrid kini terpangkas menjadi 6 poin.
Entrenador Girona, Michel, harus segera membangkitkan timnya usai tiga hasil buruk terakhir. Mereka kehilangan tujuh poin usai bermain imbang 0-0 melawan Sociedad (4/2/2024), dihajar Real Madrid 0-4 (11/2/2024) dan kalah tipis 2-3 dari Athletic Bilbao (20/2/2024). Memang di bulan Februari ini Girona terjadwal bertemu tim-tim kuat.
Rayo Vallecano juga datang ke Montilivi dengan bekal bagus usai menahan imbang Real Madrid 1-1 pada pekan lalu. Skuad asuhan pelatih baru Inigo Perez ingin mendapatkan kemenangan pertama di bawah asuhan pelatih yang menggantikan Francisco Rodriguez 14 Februari lalu.
Menurunkan kembali Yan Couto sebagai full-back kanan, Michel berharap pemain asal Brasil itu menemukan kepercayaan dirinya lagi usai dipermalukan Vinicius jr di laga melawan Los Blancos. Eric Garcia dan David Lopez menjadi pilihan di jantung pertahanan bersama bek kiri Miguel Gutierrez.
Double pivot diperankan dengan sangat apik oleh Yangel Herrera dan Aleix Garcia, sehingga Tsygankov, Christian Portu dan Savio bisa dengan nyaman memnginisiasi serangan bersama ujung tombak Artem Dovbyk. Savio yang cetak dua gol di laga ini tengah dalam motivasi penuh usai dikabarkan telah deal untuk pindah ke Manchester City musim depan.Â
Sementara Inigo Perez kembali memainkan Raul De Tomas sebagai ujung timbak. Pemain yang pekan lalu cetak gol penalti ke gawang Los Blancos ini akan ditemani Jorge De Frito, Unai Perez dan Alvaro Garcia. Isi Palazon harus menepi karena akumulasi kartu kuning.
Rayo Vallecano memberikan perlawanan yang alot kepada Girona di babak pertama. Pelatih Inigo Perez, seperti saat melawan Madrid, bisa membuat pemain-pemainnya berlari mengejar bola tanpa henti. Ini menyulitkan aliran bola dari Aleix Garcia dkk.
Bek Rayo Ariadne Hernandez kembali tampil gemilang di babak pertama, sama seperti yang ia tunjukkan pekan lalu melawan Madrid. Selain sulit dikalahkan di bola atas, ia bisa mengkoordinasikan pertahanana bersama Lejeune dengan baik sehingga Girona mengalohkan serangan lewat bola direct ke sisi sayap.
Hanya dua peluang yang didapatkan Girona di babak pertama. Pertama lewat sundulan Eric Garcia yang masih lemah dalam pelukan kiper Stole Dimitrievski. Kemudian ada tendangan Yan Couto dari dalam kotak yang masih bisa di block barisan pertahanan Rayo Vallecano.
Suguhan dua entrenador muda di babak pertama cukup berimbang, dan kedua tim menutup jeda dengan skor tanpa gol.
Momen yang ditunggu pendukung Gironistes akhirnya datang di menit 52'. Setelah gagal menyarangkan bola dari peluang emas dua menit sebelumnya, Viktor Tsygankov akhirnya mampu membobol gawang Dimitrievski.
Serangan Girona yang bermula dari sayap kiri bisa membuat Miguel Gutierrez menyodorkan bola matang kepada Tysgankov. Penyerang Timnas Ukraina ini langsung lesakkan bola ke kiri gawang Dimitrievski dengan kaki kirinya. Gol ini merupakan yang ke-6 sepanjang La Liga musim ini.
Gol ini membuat mesin Girona semakin ngebul, sayangnya Portu dan Dovbyk tidak bisa memanfaatkan peluang mereka berikutnya, Pelatih Inigo Perez bereaksi dengan memasukkan Pathe Ciss, kike dan Pep Chavarria. Namun sayang nama terakhir menjadi pesakitan bagi timnya di laga ini.
Hanya 11 menit di lapangan, Chavarria malah mendapatkan dua kartu kuning di pertahanan Girona dalam dua momen pelanggaran. Terlihat "grusa-grusu" merebut bola, ia menjegal Eric Garcia dan menyikut Yan Couto sehingga wasit langsung menghadiahinya kartu merah atas akumulasi dua kartu kuning tersebut. Inigo Perez nampak tidak percaya dengan kejadian ini.
Dengan 10 pemain semakin menyulitkan Rayo dalam bertahan, dan akhirnya gawang Simitrievski harus bobol dua kali di penghujung laga.
Menit 90+1', pergerakan cut-in Savio yang bertukar posisi menjadi winger kanan berhasil membingungkan dua pemain Rayo. Ia dengan mudah taklukkan Dimitrievski dengan sebuah tembakan menyilang.
Selanjutnya empat menit berselang, Savio kembali bisa melewati hadangan Alfonso Espino dan memberikan tendangan efek ke tiang jauh gawang Rayo Vallecano. Dengan dua gol ini, winger 19 tahun asal Brasil sudah cetak 7 gol dan 7 assist di La Liga sejauh ini.
Kemenangan yang sangat berarti bagi Gironistes yang sempat diragukan tidak akan bisa menandingi dua raksasa Spanyol, Real Madrid dan Barcelona, di sisa musim ini. Penonton netral masih akan menunggu lagi "Cinderella Story" tim pinggiran Catalan, yang menargetkan masuk Champions League di musim depan.
Selanjutnya Girona akan bertandang ke San Moix menghadapr Real Mallorca, Senin (4/3/2024) depan. Kemenangan menjadi target bagi Aleix Garcia dkk untuk bisa semakin emndekati Real Madrid yang tengah dalam periode sibuk dengan urusan 16 besar Champions League.Â
