Mohon tunggu...
Greg Satria
Greg Satria Mohon Tunggu... Wiraswasta - FOOTBALL ENTHUSIASTS

Learn Anything, Expect Nothing

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Jelang Napoli vs Monza: Kepindahan Eljif Elmas Dilakukan di Momen yang Kurang Tepat

29 Desember 2023   11:16 Diperbarui: 29 Desember 2023   11:47 982
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Kvaratskhelia akan berjuang sendirian tanpa Osimhen dan Politano di laga melawan Monza. https://surabaya.tribunnews.com/

Serie A Italia tidak menggelar libur kompetisi musim dingin di akhir tahun ini. Mereka tetap menggeber pertandingan Giornata ke-18 di periode malam pergantian tahun. Napoli akan menutup tahun 2023 ini dengan menjamu Monza di Diego Armando Maradona Stadium. Laga ini akan kick off Sabtu (30/12) dini hari jam 00.30 WIB.

Napoli mempunyai bekal buruk, setelah Sabtu (24/12) lalu dikalahkan AS Roma 0-2 di Olimpico. Niat hati ingin mengejar posisi 4 besar lewat kemenangan, skuad Walter Mazzarri malah gali lubang sendiri setelah dikartumerahnya Mateo Politano dan Victor Osimhen. Keduanya dipastikan akan absen di laga melawan Monza ini, diikuti oleh kepergian Eljif Elmas yang sudah deal dengan RB Leipzig minggu ini, meski peresmiannya akan menunggu jendela transfer dibuka tanggal 1 Januari 2024. Praktis hanya Kvaratskhelia, Giacomo Raspadori dan Gio Simeone yang tersedia sebagai penyerang Il Partenopei. Jasper Lindstrom masih dalam tahap pemulihan paska cedera.

Walter Mazzarri melabeli laga melawan Monza sebagai laga penting untuk mengarungi sisa musim ini. Pelatih yang hanya dikontrak hingga akhir musim ini ingin skuadnya menunjukkan permainan menyerang untuk menebus poin yang hilang di laga melawan AS Roma. 

"Besok adalah pertandingan besar melawan Monza," jelas Walter Mazzarri dalam konferensi pers pra-pertandingan dikutip dari situs klub Napoli. "Kami perlu bermain dengan dorongan menyerang dan juga mencapai keseimbangan yang tepat. Kami tidak boleh melakukan kesalahan lagi. Kami perlu kembali ke performa cemerlang kami dan memulihkan tingkat kepercayaan diri kami."

Apa yang dikatakan Walter Mazzarri sebenarnya agak sedikit "muluk", melihat hasil 7 pertandingan terakhir timnya. Mereka hanya berhasil menangi matchday akhir Liga Champions melawan Braga dan sebuah laga mudah melawan Cagliari di kandang. Selepasnya, mereka takluk dari Real Madrid, Juventus, Inter Milan, dan AS Roma minggu lalu, serta sebuah kekalahan memalukan 0-4 dari Frosinone di ajang Coppa Italia (20/12). Laga melawan Frosinone sendiri dihelat di Naples, menunjukkan sebenarnya Napoli belum pernah temukan performa cemerlang bersama Mazzarri. 

Selanjutnya dalam keterangan pers-nya, Mazzarri mengisyaratkan tidak akan memainkan Raspadori dan Simeone di waktu yang bersamaan. Besar kemungkinan ia akan menjadikan Kvara dan Raspadori sebagai tombak kembar dengan merubah skema permainan menjadi 4-4-2. 

"Saya ingin mengatakan tentang mereka bedua yang sebenarnya, tapi memainkan mereka bersama-sama saat ini sulit karena itu berarti mengubah pendekatan taktis kami dan kami akan kekurangan pilihan di bangku cadangan. Besok salah satu dari mereka akan dimulai (jadi starter) dan kita akan melihat bagaimana permainannya berjalan."

Sementara di kubu tim tamu Monza yang kini menduduki peringkat 11, peringkat terakhirnya di musim lalu (2022/2023) tentu ingin menaikkan target menjadi perebut zona Eropa. Sayangnya klub milik keluarga Berlusconi ini masih naik turun performanya. Dua Giornata terakhir, mereka dikalahkan AC Milan dan Fiorentina tanpa bisa mencetak sebiji gol pun. Pelatih Raffaelle Palladino bisa menagih konsistensi dari Andrea Colpani dan Lorenzo Colombo untuk bisa menghasilkan skor di laga ini. Terkhusus Colpani, ia mengalami penurunan performa justru setelah mendapatkan panggilan Timnas Italia pertamanya November lalu. Belum ada assist dan gol yang dihasilkannya di periode itu hingga laga terakhir lawan La Viola Sabtu (24/12) lalu.

Rekor pertemuan kedua tim di musim lalu sama kuat saling mengalahkan. Jika laga di Naples berakhir 4-0 bagi keunggulan Napoli, leg kedua di Monza berakhir dengan keunggulan I Brianzoli 2-0 lewat aksi Danny Mota dan Andrea Petagna. Sayangnya nama terakhir yang juga Eks-Napoli sudah hijrah ke Cagliari, sehingga Palladino hanya bisa maksimalkan kembali potensi Danny Mota.

Kondisi kekeringan penyerang kubu Napoli diperparah oleh cedera Natan dan juga Stanis Lobotka paska laga melawan AS Roma. Juan Jesus akan berduet dengan Rrahmani dengan bantuan Mario Rui dan Il Capitano Di Lorenzo, sementara 3 petarung disiapkan di lini tengah meliputi Anguissa, Zielinski, dan Cajuste, ditemani Gianluca Gaetano sebagai gelandang serang. Alessio Zerbin, Jasper Lindstrom dan Simeone kemungkinan besar akan dimanfaatkan di babak kedua.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun