Mohon tunggu...
gregorius winarno
gregorius winarno Mohon Tunggu... Karyawan swasta

Suka jalan-jalan, menggeluti pendidikan, dan peminat humaniora

Selanjutnya

Tutup

Trip

Simponi Keindahan Labuan Bajo: dari Taman "Jurassic", Gua Purba hingga Kearifan Tenun Lokal

17 September 2025   20:00 Diperbarui: 17 September 2025   15:15 134
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sunset di Labuan Bajo (Sumber: Sunny N) 

Salah satu kuliner lokal Labuan Bajo adalah sei sapi. Lokasi restonya dekat bandara.  Di tempat ini  juga tersedia   yang non halal yaitu Sei Babi. Dan minuman lokal sopi dengan gula aren.

Malamnya, kami menikmati hidangan laut  di Kampung Ujung tak jauh dari pusat kota. Vibesnya  ramai dan seru. Banyak penjual --

kebanyakan dari Jawa Timur.-- sudah memajang  ikan dan seafood segar di depan lapak mereka. Pembeli tinggal pilih dan langsung order untuk dimasak dengan  bumbu sesuai selera. Ada penjual minuman dan buah. Plus pedagang tenun berkeliling. Namun kami tak jumpai  pengamen. Bersepuluh kami  makan ikan bakar 2 porsi, ikan goreng, nasi, jeruk dan teh, kangkung plecing, terong balado, kangkung tumis. Bagi kami harganya masih masuk akal.  Sangat nyaman menikmati seafood di pinggir pantai ini. 

Untuk oleh-oleh dan suvenir, kami tidak sulit mendapatkannya.  Sebelum pulang ke Jakarta kami mampir ke toko suvenir megah. Toko ini  cukup lengkap  menyediakan semua kebutuhan buat oleh-oleh. Termasuk kain tenun, kaos, mutiara, snack hingga  sei sapi beku.

Penutup 

Trip ke Labuan Bajo kali ini sungguh perjalanan wisata yang komplit.  Rangkaian tur selama  3 malam 4 hari bisa dikatakan sangat lancar. Sejak dari berangkat  hingga kembali ke Jakarta. Kemudahan akses pesawat pergi pulang dengan harga  relatif  terjangkau. Fasilitas akomodasi, transportasi dan layanan informasi lengkap.  Kami beruntung  menemukan kru pariwiswata yang "sat set" sigap membantu  kami baik selama wisata darat maupun wisata antar pulau. Dan soal oleh-oleh dan kuliner setempat juga mudah didapat. 

Harapannya Labuan Bako terus berkembang makin mendunia. Setidaknya menjadi salah satu pilihan wisata dunia. Data 2024 Dinas Pariwisata Wisatawan mancanegara 229.763 orang dan wisatawan nusantara 181.586 orang. 

Sangat yakin jika Labuan Bajo terus  dijaga kelestariannya, niscaya di masa mendatang wisatawan yang berkunjung semakin meningkat. Dan penting juga  kemajuan Labuan Bajo langsung dirasakan masyarakat setempat. 

Kampung Ujung Labuan Bajo  (Sumber: Sunny N)
Kampung Ujung Labuan Bajo  (Sumber: Sunny N)

Pink Beach (Sumber: Sunny N)
Pink Beach (Sumber: Sunny N)

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun