Mohon tunggu...
Gregorius Nafanu
Gregorius Nafanu Mohon Tunggu... Petani - Pegiat ComDev, Petani, Peternak Level Kampung

Dari petani, kembali menjadi petani. Hampir separuh hidupnya, dihabiskan dalam kegiatan Community Development: bertani dan beternak, plus kegiatan peningkatan kapasitas hidup komunitas lainnya. Hidup bersama komunitas akar rumput itu sangat menyenangkan bagiku.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Ta'ais Bukae, Tradisi Gotong-Royong Menanggulangi Biaya Pendidikan Anak

25 Agustus 2022   05:41 Diperbarui: 25 Agustus 2022   09:07 380
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kumpul keluarga untuk saling membantu dalam pembiayaan termasuk biaya pendidikan. Dok pribadi

Mahasiswa bekerja membuat produk pupuk organik untuk dijual Rp 10.000/kg
Mahasiswa bekerja membuat produk pupuk organik untuk dijual Rp 10.000/kg

Manfaat Ta'ais Bukae

Ta'ais bukae memiliki manfaat yang besar sekali. Terutama bagi anak dan keluarga yang anaknya akan mengikuti pendidikan di perguruan tinggi.

Manfaat pertama, terkait dengan pemenuhan biaya hidup yang besar. Anak yang beranjak masuk ke sekolah yang lebih tinggi memerlukan banyak biaya. Untuk uang sekolah dan biaya makan, minum, transportasi dan kos.

Manfaat kedua dari Ta'ais bukae berkaitan dengan tanggung jawab sosial. Dengan adanya kegiatan ini, maka yang bersangkutan memiliki beban tanggung jawab untuk bersekolah secara baik-baik. Menjaga nama baik diri dan keluarga. Menjaga kepercayaan dari keluarga besar dan tetangga yang telah ikut berpartisipasi membiayai pendidikannya.

Sebabnya, ia berangkat sekolah karena pertolongan orang lain. Dukungan dari keluarga besar, sekaligus menjadi tekanan buat yang bersangkutan untuk kuliah sebaik-baiknya. Tidak putus kuliah, atau berubah orientasi ketika sampai di kota. Tidak macam-macam saat kuliah. Tidak menjadi preman, tukang pukul atau mabuk-mabukan. 

Seseorang yang biasa berangkat dengan dana yang minim dan atas bantuan orang lain, akan berjuang pula untuk mencari tambahan uang untuk biaya diri sendiri. Tak malu bekerja secara part time atau serabutan sambil kuliah. Menjadi terbiasa dan terlatih.


Puji Tuhan, anak-anak yang sekolah dalam kekurangan, semuanya bisa berhasil dan pulang kampung dengan membawa ijazah dan bekal keterampilan lain yang menjadi dasar untuk bekerja. Entah bekerja sebagai pegawai atau wiraswasta.

Kumpul keluarga untuk saling membantu dalam pembiayaan termasuk biaya pendidikan. Dok pribadi
Kumpul keluarga untuk saling membantu dalam pembiayaan termasuk biaya pendidikan. Dok pribadi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun