Tanaman Herbal Ajaib: Daun Kelor, Manfaat dan Cara Menanamnya

1. Memilih lokasi yang tepat: Kelor tumbuh baik di daerah yang terkena sinar matahari penuh. Pastikan tanah memiliki drainase yang baik.

2. Memperoleh bibit kelor: Anda dapat membeli bibit kelor dari tukang kebun atau pusat penjualan tanaman. Granuma Organik ol-Shop adalah salah satu suplier yang menjual bibit tanaman kelor.

3. Menyiapkan tanah: Gali lubang dengan kedalaman sekitar 50 cm dan campur tanah dengan kompos dan pupuk cair Granuma Organik untuk meningkatkan kesuburan.

4. Menanam bibit: Bibit bisa berupa stek batang tinggal ditancapkan di tanah, polibag lalu pindahkan ke lubang setelah berakar dan bertunas. Jika biji, maka semai dulu di penyemaian dan pindahkan yang sudah mulai tumbuh sekitar 3 jengkal sampai 1 meter. Letakkan bibit kelor di lubang dan tutup dengan tanah. Pastikan jarak antar bibit minimal 3-4 meter.

5. Perawatan: Airi tanaman secara teratur, terutama pada musim kering. Pemupukan dengan pupuk organik terutama Granuma DZA juga sangat dianjurkan.

6. Pemangkasan: Untuk mendorong pertumbuhan cabang dan daun yang lebih baik, lakukan pemangkasan teratur. Pilih daun yang muda untuk dibuat sayur atau ramuan herbal. Masukan ke lubang kompos daun yang dipangkas.

7. Panen: Anda dapat mulai memanen daun kelor setelah tanaman mencapai ketinggian yang cukup. Gunakan daun segar dalam berbagai hidangan atau keringkan untuk digunakan sebagai teh. Kami biasanya menggunakan sebagai masker atau ramuan herbal untuk pengobatan diabetes, cacingan dan pengobatan kanker.

Tanaman kelor adalah aset berharga yang dapat memberikan manfaat meningkatkan kesehatan masyarakat dan mengatasi gizi buruk anak dengan nutrisi yang luar biasa. Kemandirian pangan dan frugal living bisa dimulai dengan menanam kelor di halaman. Anda dapat mengambil bagian dalam menjaga kesehatan Anda dan lingkungan sekitar. Selamat menanam dan menikmati manfaatnya!

Subang, 8 September 2023