Seperti yang kita tahu 2024 Indonesia akan kedatangan wajah baru yang menduduki posisi kepala negara dan kepala pemerintahan. Saat ini semua partai politik sedang mencari siapa calon yang pantas menduduki jabatan tersebut. Masing-masing partai politik akan mengajukan calon yang kuat untuk pemilihan presiden di 2024 mendatang. Partai politik hanya memiliki waktu kurang lebih sekitar 15 bulan lagi untuk menentukan siapa yang akan mereka daftarkan sebagai calon kandidat presiden dan wakil presiden periode 2024-2029 mendatang. Tentunya kita telah penasaran siapa yang akan menjadi calon kandidat presiden dan wakil presiden.
Berdasarkan hasil survey yang dilakukan oleh Indonesia Political Opinion (IPO) ada tiga nama kuat yang akan maju dalam pemilihan presiden 2024 mendatang, ketiga nama tersebut adalah Prabowo Subianto, Anies Baswedan, dan Ganjar Pranowo. Kemudian ada juga hasil polling dari skema yang akan terjadi pada pemilihan presiden 2024 mendatang. Skema pertama Prabowo Subianto bersama Ganjar Pranowo mendapatkan 34,9% suara, Puan Maharani dan Sandiaga Uno mendapatkan 7,4%, Airlangga Hartanto dan Zulkifli Hasan mendapatkan 6,2%. Skema kedua Anies Baswedan dan Sandiaga Uno mendapatkan 31,7% suara, Airlangga Hartanto dan Ganjar Pranowo mendapatkan 18,5%, Puan Maharani dan Erick Thohir mendapatkan 14,6%. Skema ketiga Ganjar Pranowo dan Airlangga Hartanto mendapatkan 16,1% suara, Agus Harimurti Yudhoyono dan Angela Tausudibyo mendapatkan 4,8%, Zulkifli Hasan dan Muhaimin Iskandar mendapatkan 4,3%.
Dari ketiga skema ini dapat disimpulkan bahwa ada tiga calon pasangan yang kuat berdasarkan hasil survey masyarakat yaitu, Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno, Airlangga Hartanto dan Ganjar Pranowo. Ketiga pasangan ini memiliki peluang yang cukup besar untuk maju mencalonkan diri menjadi calon kandidat presiden dan calon kandidat wakil presiden mendatang. Hal ini didukung berdasarkan hasil survey masyarakat Indonesia, kita akan melihat bagaimana kedepannya apakah calon kandidat ini akan benar-benar menjadi calon presiden dan wakil presiden di masa depan atau ada kandidat lain yang akan mengejutkan pesta pemilihan presiden mendatang.
Menurut saya meskipun Erick Thohir tidak masuk kedalam skema calon pasangan kuat, Erick Thohir akan maju pada pemilihan presiden nanti sebagai wakil presiden beliau akan berkemungkinan menggantikan nama Airlangga Hartanto sehingga komposisi pasangan kuat. Menurut saya yaitu Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno, Ganjar Pranowo dan Erick Thohir. Erick Thohir akan masuk dan mencalonkan diri sebagai kandidat calon wakil presiden karena beliau telah dipercaya masyarakat sebagai Menteri BUMN yang berhasil menjalankan tugas dan tanggung jawabnya dengan baik, maka dari itu tidak menutup kemungkinan Erick Thohir akan ikut serta sebagai kandidat calon wakil presiden mendatang.
Tentunya kita tidak tahu apa yang akan terjadi kedepannya apakah ada perombakan atau tidak karena calon pasangan kuat diatas hanya berdasarkan survey dari masyarakat jadi calon-calon tersebut bisa akan berubah sesuai dengan komposisi dari partai politik yang mengusung mereka, kita akan mengetahui jawabannya pada September 2023 nanti.
