Mohon tunggu...
Grace Paramitha
Grace Paramitha Mohon Tunggu... Lainnya - Communication Student

Selamat membaca! Semoga bermanfaat!

Selanjutnya

Tutup

Gadget Pilihan

Seberapa Pentingkah Menulis Digital?

29 Agustus 2020   23:53 Diperbarui: 30 Agustus 2020   00:25 668
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kehidupan manusia dipenuhi dengan tulisan. Kita dapat dengan mudah menemukan tulisan di mana saja. Di pagi hari, biasanya kita akan membaca koran atau buku yang berisi tulisan, kemudian menonton televisi yang sedang memberitakan sebuah peristiwa dan terdapat juga tulisan di dalamnya.

Berangkat ke kantor dan melihat banyak tulisan di sepanjang jalan, seperti tulisan "lurus jalan terus" atau "belok kiri ikuti isyarat lampu lalu lintas" yang biasanya terdapat di bawah lampu lalu lintas.

Saat memasuki sebuah toserba untuk membeli keperluan sehari-hari, kita dapat melihat berbagai macam produk dan terdapat tulisan di dalam kemasannya. Saat makan di sebuah restoran atau meeting di sebuah coffee shop, menu yang ditawarkan juga menggunakan tulisan sehingga lebih memudahkan pelanggan dalam memilih menu.

Selain itu, sehari-hari kita terbiasa menggunakan uang untuk bertransaksi, terdapat juga tulisan di dalam uang lembaran maupun uang berbentuk koin.

Tulisan merupakan salah satu bentuk komunikasi. Manusia sebagai makhluk sosial memerlukan adanya tulis-menulis untuk dapat berkomunikasi dengan orang lain, maka dari itu sejak kecil kita sudah diperkenalkan dengan huruf atau alfabet dan diajarkan bagaimana caranya menulis.

Kita melakukan banyak sekali kegiatan menulis dalam kehidupan sehari-hari, seperti contohnya menulis catatan harian di dalam buku, menulis nota, menulis jawaban ujian, dan bahkan menulis surat cinta untuk orang yang disukai.

Seiring berjalannya waktu, teknologi semakin berkembang. Dunia semakin maju dengan adanya teknologi-teknologi yang canggih. Kemajuan teknologi yang pesat juga menyebabkan terjadinya perubahan dalam cara menulis.

Di jaman awal mengenal tulisan, manusia menulis di atas batu-batu, tulang, atau daun lontar. Kemudian manusia mulai mengenal kertas dan menulis di atas kertas. Pada tahun 1800-an mulai mengenal adanya mesin tik atau mesin ketik dan mulai menulis menggunakan mesin tik.

Saat ini, tidak perlu adanya batu, mesin tik, atau kertas, kita dapat dengan mudah menulis menggunakan handphone atau komputer. Menulis dengan menggunakan handphone atau komputer tidak lagi menggerakan tangan namun cukup menekan tombol-tombol keyboard. 

Di era digital seperti saat ini, manusia banyak sekali melakukan kegiatan menulis digital seperti menulis blog, mengirim pesan teks atau mengirim email, menulis status di media sosial, memberi komentar pada unggahan orang lain di media sosial, dan masih banyak lainnya.

Jaman dahulu sebelum adanya teknologi seperti internet, mengirim pesan jarak jauh harus menggunakan surat dan memerlukan waktu yang tidak sebentar, selain itu perlu untuk menuliskan pesan yang akan disampaikan di atas sebuah kertas.

Sedangkan saat ini, mengirim pesan jarak jauh sangat mudah dan cepat, kita yang berada di Indonesia dapat mengirim pesan kepada teman atau keluarga kita yang berada di luar Indonesia dan tidak memerlukan waktu yang lama untuk mengirimkan pesan dan menunggu jawaban, serta tidak membutuhkan adanya kertas dan pena, cukup menuliskan pesan di atas keyboard handphone atau komputer.

Terlebih dalam keadaan adanya wabah COVID-19 seperti saat ini, kita tidak perlu bertemu orang lain secara langsung untuk berkomunikasi, cukup berkirim pesan secara elektronik. Para pekerja juga tidak perlu bertemu clien atau rekan kerja secara langsung, mereka dapat menuliskan pesan secara elektronik.

Menulis yang baik merupakan sebuah keterampilan yang penting untuk dapat mencapai kesuksesan. Menulis juga memiliki dampak bagi para pembacanya, serta dapat memberikan dampak sosial dan budaya yang signifikan.

Menulis merupakan suatu kerja keras, penulis perlu mengeksplorasi atau mengkaji dan membutuhkan suatu ide untuk menuliskan suatu hal agar nantinya dapat bermanfaat bagi pembaca atau khalayak. Penulis biasanya menuliskan sebuah tulisan yang memiliki sebuah makna atau tujuan yang ingin disampaikan kepada pembacanya. Menulis dengan baik berarti berani mengambil risiko.

Seberapa pentingkah menulis digital? Jawabannya adalah sangat penting. Menulis digital dapat memudahkan dan membantu kita di era digital seperti saat ini. Menulis digital sangat penting namun juga rumit dan menantang.

Saat ini, menulis dapat dibagikan melintasi ruang dan waktu secara cepat dan bisa mendapatkan respon yang cepat, maka dari itu setiap hal yang dituliskan jangan sampai merugikan berbagai pihak dan menggiring opini yang dapat menimbulkan konflik.

Kehadiran komputer memang membuat kita lebih mudah dan lebih cepat dalam kegiatan menulis. Komputer bahkan dapat membuat tulisan menjadi lebih baik, seperti meminimalisir adanya kesalahan penulisan dan memudahkan menyimpan banyak draf penulisan.

Program pengeditan kata yang ada di komputer dapat mempercepat kerja penulisan. Tetapi komputer juga dapat memberikan distraksi atau gangguan dalam menulis. Penulis dapat dengan mudah beralih ke beberapa program atau aplikasi lain yang ada di komputer dan meninggalkan kegiatan menulis.

Selain itu, adanya internet memang memudahkan kita dalam membagikan tulisan sehingga juga memudahkan orang lain yang ingin mencari informasi yang berkaitan dengan tulisan yang kita tulis namun, kita tetap harus berhati-hati dalam menuliskan sesuatu.

Saat ini, menulis digital merupakan hal atau aktivitas yang penting dan lebih dari hanya sebuah keterampilan, menulis digital merupakan salah satu cara untuk berinteraksi dengan ide dan dunia, serta merupakan cara untuk berekspresi dan berkomunikasi dengan banyak orang.

Daftar Pustaka

National Writing Project, DeVoss, D. N., Eidman-Aadahl, E., Hicks, T. (2010). Because Digital Writing Matters: Improving Student Writing In Online and Multimedia Environments. San Francisco, CA:  Jossey-Bass.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun