Dengan melihat dua mata hitammu
Gugurlah daun akasia dihembus angin kemarau
Aku terkenang dengan wajahmu,
Dalam barisan gubuk gubuk kemelaratan
Lautan keruh,
Wajah-wajah nelayan keruh
Persis sekeruh di guratan pelipisku.
Bulan merona,
Wajahmu dihias pelangi kemiskinan
Di sana rambutmu yang dikibas angin remang remang
Menghibur rasa lapar
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!