Obrolan Biasa Nan Serius merupakan sebuah sketsa singkat yang berisi berbagai obrolan tentang apapun mulai dari sesuatu yang viral hingga yang menjadi kontroversi dan obrolan ditengah-tengah masyarakat. Â Isi obrolannya dapat berupa sesuatu yang Family Friendly, Bermanfaat, Menginspirasi hingga Absurd alias gak jelas (yah terserah sesuai isi kepalanya penulis dan tergantung dari sketsa yang terjadi). Â
PEMBERITAHUAN
Apa yang kalian baca bisa jadi akan menyinggung atau menyindir sebagian atau seluruh pembaca. Saya berharap para pembaca bisa lebih bijak kepada apa yang akan saya tulis. Kalau kalian tersinggung atau tersindir, saya mohon maaf... (Intinya saya sudah peringatkan kalian). Apabila ada kesamaan nama atau dialog pada sketsa dengan kejadian nyata, maka itu hanya sebuah kebetulan...
Prolog:Â
1 Mei diperingati sebagai hari buruh dan berbagai ucapan di media sosial. Jastin sebagai manusia (yang katanya) paling kritis mulai menyoroti berbagai ucapan tersebut
Jastin: Lu tau gak bro hari buruh merupakan hari besar untuk semua manusia yang ada di muka bumi tanpa terkecuali termasuk kita orang kantor, presiden dan juga termasuk orang paling kaya dimuka bumi
Zhahik: Hmm...bukannya mereka yang bekerja di pabrik itu disebut sebagai buruh? Atau orang yang melakukan berbagai macam pekerjaaan kasar itu yang disebut sebagai buruh?
Jastin: Iya lu betul bro tapi lu tau sadar gak sadar kita ini buruh...yaitu buruhnya Tuhan
Zhahik: Maksud?
Jastin: Kita ini semua manusia yang diciptakan oleh Tuhan...dan sebagai ciptaan Tuhan kita semua menghamba padanya dengan cara beribadah...bekerja dengan pekerjaan halal itu juga termasuk ibadah bro. Jadi sebagai hamba kita ini sama halnya dengan buruh...buruh yang mengabdikan diri kepada Tuhan. Lu tau kan seorang buruh juga mendapat upah dari atasan dimana ia bekerja atau kalau kerjanya gak becus upah yang diperoleh juga bisa turun bahkan gak digaji sama sekali.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!