Mohon tunggu...
Glenn Timothy Sugita
Glenn Timothy Sugita Mohon Tunggu... -

Glenn Timothy Sugita

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

Glenn Timothy Sugita Akhirnya Mengadakan Diklat Persib

9 September 2014   03:11 Diperbarui: 18 Juni 2015   01:15 141
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Olahraga. Sumber ilustrasi: FREEPIK

Glenn Timothy Sugita – Beberapa kritik dan saran datang kepada PT Persib Bandung Bermartabat (PBB).  Kritik dan saran tersebut berasal dari para insan sepak bola Kota Bandung. Hal ini berhubungan dengan pemain-pemain dalam Tim Persib.
Mereka mempertanyakan tentang keputusan Persib yang selalu membeli pemain-pemain dari luar. Hal ini membuat Glenn Timothy Sugita selaku Direktur Utama PT PBB memutuskan untuk mengadakan Diklat Persib. Diklat tersebut dihuni 25 pemain muda berbakat dari Bandung dan Jawa Barat yang berusia sekitar 19 tahun. Diklat ini diharapkan akan bisa mencetak pemain-pemain yang berkualitas.
Tentunya hal ini bisa memberikan prestasi tidak hanya bagi Persib, tapi juga untuk Nasional. Sebanyak 25 pemain muda itu terdiri dari tujuh belas pemain saringan Kompetisi Persib U19. Sisanya, berasal dari seleksi terbuka yang digelar di lapangan PPI, Jalan Supratman, Kota Bandung.
Ia mengatakan, langkah ini merupakan salah satu upaya Persib untuk kembali melahirkan bintang-bintang lapangan hijau di Tanah Air. Sebelum dekade 2000-an, Bandung dikenal sebaga penghasil pemain sepak bola nasional. Bahkan para pemain Persib bisa mendominasi di Timnas Indonesia.
Semua kritik dan saran yang masuk kepada Persib selalu ditanggapi secara bijak dan terbuka oleh PT PBB . “Kami mulai mengadakan Diklat secara bertahap, dan akan lengkap dari berbagai kelompok usia. Dengan adanya Diklat ini, potensi sepakbola Jawa Barat bisa masuk. Dan bukan hanya untuk Persib, tapi juga untuk persepakbolaan nasional,” ujar Glenn.
Glenn Timothy Sugita adalah salah satu orang yang membuat 'Maung Bandung' berubah menjadi klub yang mandiri. Persib adalah klub yang terbesar di Indonesia dan telah menjadi contoh bagi klub-klub lainnya, karena bisa berjalan tanpa adanya dana dari APBD.
Pada 3 (tiga) tahun pertama, sangat sulit bagi Persib untuk mendapatkan keuntungan. Ini adalah bukti bahwa perjuangan yang dilakukan oleh Glenn Timothy Sugita dan para pejabat teras PT PBB dalam membangun Persib yang mandiri, bukan berarti tanpa hambatan. Namun semua hal tersebut mereka lakukan demi rasa cinta mereka pada Persib.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun