Mohon tunggu...
M. Gilang Riyadi
M. Gilang Riyadi Mohon Tunggu... Penulis - Author

Movie review and fiction specialist | '95 | contact: gilangriy@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Film Artikel Utama

"Jagat Arwah", Horor Fantasi Segar dengan Unsur Lokal yang Kental

30 September 2022   19:30 Diperbarui: 30 September 2022   21:00 1654
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Poster resmi film Jagat Arwah keluaran Visinema Pictures (Dok. Visinema Pictures)

Uniknya kehadiran para hantu di sini bukan untuk saling menakuti kepada manusia, justru menjaganya. 

Seperti halnya Gendoruwo yang semula bertugas sebagai penjaga Raditya ke-6, yaitu ayah Raga. Selain bertugas menjaga, mereka juga masing-masing telah dibekali kekuatan khusus sebagai perlindungan diri untuk hidup di jagat arwah dan jagat manusia.

Ini menjadi hal yang sangat segar melihat kehadiran Kuntilanak, Noni Belanda, dan Gendoruwo memiliki penampilan yang jauh lebih modern lalu saling mengeluarkan kekuatan layaknya super hero Avengers. 

Gendoruwo (image by Twitter HabisNontonFilm)
Gendoruwo (image by Twitter HabisNontonFilm)

Nonik (image by twitter HabisNontonFilm)
Nonik (image by twitter HabisNontonFilm)

Kunti (image by imdb)
Kunti (image by imdb)

Chemistry antar pemain baik itu pihak manusia dan hantu bisa dibilang cukup baik. Namun yang paling mencuri perhatian adalah kehadiran Gendoruwo yang bisa membuat suasana tegang di film menjadi lebih cair dengan komedi yang tidak terlalu dipaksakan.

Selain kehadiran para hantu yang lokal banget, hal-hal bernuansa Indonesia lainnya tentu masih terasa sangat kental dari beberapa aspek yang dihadirkan. 

Seperti aksara jawa kuno, pakaian tradisional di zaman dulu, bahsa daerah yang diucapkan pemain, hingga kepercayaan masyarakat terhadap orang yang bisa "menangkal" hantu.

CERITA UNIK DENGAN EKSEKUSI YANG BELUM SEMPURNA

Seperti yang saya bilang sebelumnya bahwa jarang-jarang ada cerita horor yang langsung dibalut dengan unsur fantasi. Jelas, ini menjadi kelebihan dari film garapan Visinema ini. Namun eksekusi pada film rasanya masih ada beberapa catatan dari pandangan saya pribadi.

Yang pertama adalah tujuan awal dari film ini belum terlihat jelas sampai setidaknya setengah film berjalan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun