Mohon tunggu...
GIGI02
GIGI02 Mohon Tunggu... Penulis - Motorsports Enthusiast

Focusing just about Motorsports

Selanjutnya

Tutup

Balap Artikel Utama

Ferrari dan Tifosi, Kecintaan yang Tidak Bisa Dipisahkan

9 April 2019   17:08 Diperbarui: 10 April 2019   11:52 258
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendukung Tim Ferari di GP Italia 2016 (@F1 - official Twitter)

Siapa yang tidak kenal dengan Ferrari? Salah satu perusahaan mobil terbesar dan terbaik di dunia. Dengan warna khas mereka yang adalah merah dan lambang Prancing Horse mereka yang sangat terkenal, membuat Ferrari produsen mobil paling dikenal di seluruh dunia.

Ferrari sendiri adalah salah satu tim pertama dan tertua di balapan Formula Satu dengan 67 tahun sudah keikutsertaan mereka di ajang Formula Satu ini. Dan Ferrari sendiri adalah tim tersukses di F1 dengan 16 kali juara dunia tim dan 15 kali juara dunia pembalap.

Pembalap Ferari. (LAT Images)
Pembalap Ferari. (LAT Images)

Pertama kali saya nonton dan jatuh cinta dengan dunia F1 adalah karena melihat Michael Schumacher. Sang juara dunia 7 kali ini adalah salah satu pembalap yang saya sangat idolakan selain Sebastian Vettel. Dan kebetulan ketika dulu saat kelas 2 atau 3 SD menonton F1 pertama kali melihat Michael bersama mobil Ferrari merah yang menyala itu.

Tetapi karena saya terus menerus memantau F1 beserta Ferrari, lambat laun saya semakin mengerti bagaimana F1 itu dan Ferrari itu dan akhirnya hati ini pun luluh kepada tim kuda jingkrak itu. 

Bukan karena dia sering menang, bukan karena lagu kebangsaan italia yang kalau di pasang saat podium ceremonynya enak untuk didengar (sampai hafal karena dulu juga suka Rossi yang dari Italia juga), tapi ada sesuatu yang membuat Ferrari itu beda dari tim-tim lain yang berkecimpung di dunia F1 atau bahkan saya berani mengatakan juga yang ada di ajang balap manapun.

Beberapa hal kecil yang membuat Ferrari berbeda dari tim lainnya adalah rasa italia mereka yang sangat kental, ego mereka sebagai tim terbesar dan terbaik di F1. Tapi hal yang paling membedakan dan membuat Ferrari itu adalah tim spesial menurut saya dari tim-tim balap lain yang ada di dunia adalah Tifosi mereka.

Pendukung Ferari (Skysports.com)
Pendukung Ferari (Skysports.com)

Tifosi adalah sebutan penggemar dalam bahasa italia, dan itu makin mengental dalam beberapa ajang olahraga khususnya dengan fans Ferrari di F1. Mereka adalah pembeda yang membuat Ferrari itu adalah tim spesial. Mereka bukan hanya tersebar di negara Italia, atau bukan cuma di eropa tapi ada di seluruh dunia ini, dari berbagai penjuru.

Untuk saya The Tifosi bukan hanya datang ke track mendukung tim lalu pulang, atau mereka hanya pendukung "karbitan" yang mendukung karena pembalapnya saja atau karena alasan tim yang menang terus-terusan lalu pas tidak menang tidak didukung, mereka dan Ferrari seperti hubungan pacaran, atau bahkan pernikahan yang tidak bisa dilepaskan dari apapun juga. 

Contoh paling nyata ketika saat tahun 2005 dan 2006 Fernando Alonso sedang bersaing dengan Michael Schumacher untuk perebutan gelar juara dunia, dan saat itu Tifosi Ferrari sangat membenci Alonso apapun keadaanya. 

Tapi ketika Alonso pindah ke tim Ferrari pada tahun 2010 sampai 2014, detik itu juga Tifosi Ferrari melupakan semua kenangan atau rasa benci mereka dan berbalik mencintai dan mengeluh-eluhkan "musuh" mereka dulu.

Rasa cinta mereka ke Ferrari bahkan bisa melebihi rasa cinta mereka ke manusia. Mereka mendewakan tim Ferrari itu sendiri! Bukti nyata jika kita melihat Ferrari mau menang ataupun cuma podium, dimanapun tracknya di dunia ini Tifosi Ferrari akan berbondong-bondong datang ke track membawa-bawa bendera besar atau menyalakan flare. Lautan merah pun terjadi disana.

(Sumber gambar: motorsportimages.com)
(Sumber gambar: motorsportimages.com)

Mereka seperti pejuang yang tidak kenal terik panas, hujan deras untuk mendukung dan membela tim kesayangan mereka, memang banyak fans tim lain yang begitu tapi berbeda sama Tifosinya Ferrari. 

Fanatik, Passion, dan cinta adalah kata-kata yang keluar kalau kalian melihat Tifosinya Ferrari di track maupun luar track. Di televisi maupun saat langsung di track. Saya belum pernah melihat pendukung tim balap sefanatik, sepassionate, dan secinta Tifosi ke Ferrari.

MEREKA SPESIAL! MEREKA MERAH! MEREKA ITALIA! MEREKA TIFOSI! THE TIFOSI OF FERRARI! FORZA FERRARI!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Balap Selengkapnya
Lihat Balap Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun