Mohon tunggu...
Shageo02
Shageo02 Mohon Tunggu... Guru

Seorang Penulis Pemula Yang Ingin Berguna Bagi Nusa Bangsa Dan Agama

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

"Mineral Kritis : Nafas Baru Geologi Untuk Energi Dan Teknologi"

17 Mei 2025   14:56 Diperbarui: 17 Mei 2025   14:56 154
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Narasumber  Berserta Guru Dan Siswa Dalam Acara Sarasehan Museum Geologi "Mineral Kritis" , Foto By : Museum Geologi

Peran Penting Mineral Kritis

1.  Pilar Transisi Energi

  • Mineral kritis merupakan komponen utama dalam teknologi energi terbarukan:
  • Baterai kendaraan listrik memerlukan litium, nikel, dan kobalt.
  • Panel surya dan turbin angin menggunakan logam tanah jarang.
  • Sistem penyimpanan energi sangat bergantung pada teknologi berbasis mineral ini.

Tanpa mineral kritis, target net-zero emission dan energi bersih akan sulit dicapai

2. Tulangan Teknologi Modern

  • Teknologi digital dan komunikasi sangat bergantung pada mineral kritis:
  • Smartphone, laptop, TV, dan perangkat pintar menggunakan tantalum, tungsten, dan neodimium.
  • Tanah jarang digunakan dalam magnet super kuat yang memungkinkan miniaturisasi perangkat.
  • Mineral kritis memastikan kelangsungan inovasi dan efisiensi teknologi digital

3. Komponen Pertahanan dan Kedirgantaraan

  • Berbagai sistem militer dan antariksa memerlukan mineral kritis:
  • Rudal, satelit, drone, dan radar canggih menggunakan logam khusus yang sulit digantikan.
  • Negara-negara maju menjadikan pasokan mineral kritis sebagai isu keamanan nasional.
  • Mineral kritis adalah fondasi kemandirian dan kekuatan teknologi pertahanan.

4. Motor Pertumbuhan Ekonomi Baru

  • Permintaan global terhadap mineral kritis terus meningkat seiring tren kendaraan listrik dan energi hijau. Negara yang memiliki dan mampu mengelola sumber daya ini berpeluang menjadi:
  • Pusat industri energi terbarukan
  • Pemimpin dalam ekonomi hijau
  • Penyedia pasokan strategis di pasar global
  • Mineral kritis bisa menjadi aset geostrategis dalam persaingan global.

Acara ini memberikan pemahaman yang lebih dalam mengenai mineral kritis dan tantangan pengelolaannya di Indonesia.

Dari kegiatan ini dapat disimpulkan bahwa:

  • Mineral kritis sangat strategis dalam mendukung transformasi energi dan teknologi masa depan.
  • Pengelolaan sumber daya harus berkelanjutan, mulai dari eksplorasi hingga pemanfaatan.
  • Pendidikan geologi sejak dini penting untuk membentuk generasi yang peduli dan paham potensi sumber daya alam negeri sendiri.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun