Taman Baca Masyarakat Desa Jombang sebagai Ujung Tombak Pengetahuan

A.Gambaran Singkat Potensi Desa

Jombang adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Jember, Jawa Timur, Indonesia. Kecamatan ini terletak di ujung barat daya wilayah Kabupaten Jember, dan berbatasan langsung dengan Kabupaten Lumajang. Jombang merupakan hasil pemekaran dari Kecamatan Kencong, yang dibentuk pada tahun 1995 (sesuai PP No. 37 tahun 1995). 

Mayoritas penduduk Kecamatan Jombang bersuku Jawa dan Madura, bermata pencarian sebagai petani, diikuti pedagang, wiraswasta, buruh, PNS. Untuk pemuda desa seperti pemuda-pemuda lain di kabupaten Jember banyak yang mengadu nasib ke kota-kota besar seperti Surabaya, Bali, Batam dan kota-kota besar lainnya. Kecamatan Jombang terdiri dari 6 desa, yakni: Desa Jombang, Desa Keting, Desa Padomasan, Desa Ngampel Rejo, Desa Wringinagung dan Desa Sarimulyo.

Kecamatan Jombang yang berada di Jember merupakan kecamatan yang paling barat dari wilayah Jember. Perbatasan dengan Kecamatan Yosowilangun Kabupaten Lumajang. 

Desa Jombang mempunyai wilayah 54,30 km2. Kecamatan Jombang memiliki batas-batas wilayah yakni, utara Kecamatan Sumberbaru, timur laut Kecamatan Semboro, timur Kecamatan Umbulsari, Tenggara Kecamatan Kencong, selatan Kecamatan Kencong, barat daya Kecamatan Yosowilangun Kabupaten Lumajang, barat Kecamatan Rowokangkung Kabupaten Lumajang, barat laut Kecamatan Rowokangkung Kabupaten Lumajang.

Wilayah Desa Jombang secara umum mempunyai cirri geologis berupa lahan tanah yang sangat cocok sebagai lahan pertanian dan  perkebunan, secara prosentase kesuburan tanah Desa Jombang terpetakkan sebagai berikut : Subur 632 Ha. hal ini memungkinkan tanaman padi  dapat menghasilkan 8 Ton/ Ha.Tanaman jenis palawija juga cocok ditanam.

Berdasarkan data yang masuk tamnaman palawija seperti kedelai, kacang tanah, kacang panjang, jagung, dan ubi kayu, ubi jalar,serta tanaman buah seperti pepaya, mangga, melon dan, pisang. Desa Jombang merupakan desa yang sangat subur,aman,damai dan sejahtera. yang masyarakatnya terdiri dari Suku jawa dan Madura.tetapi mayoritas adalah suku Jawa.

B. Identifikasi Permasalahan

Perpustakaan desa merupakan jenis perpustakaan umum yang berada di lingkungan desa/kelurahan. Perpustakaan desa merupakan ujung tombak layanan perpustakaan yang sangat dekat dengan kehidupan masyarakat. Secara legalitas formal, perpustakaan desa mempunyai dasar hukum pelaksanaanya, yaitu Surat Keputusan Menteri Dalam Negeri dan Otonomi Daerah Nomor 3 Tahun 2001, tentang Perpustakaan Desa/Kelurahan (Menteri Dalam Negeri dan Otonomi Daerah, 2001). 

Secara definitif perpustakaan desa adalah "perpustakaan masyarakat" sebagai salah satu sarana/media untuk meningkatkan dan mendukung kegiatan pendidikan masyarakat pedesaan, yang merupakan bagian integral dari kegiatan pembangunan desa/kelurahan. 

Dan di desa Jombang perpustakan desa sendiri didak berjalan selama 2 tahun karena tidak ada yang mengelolah dan sekarang perpustakaan desa tersebut menjadi Gudang apalagi diera covid 19 yang dimana jarang sejaki orang keluar rumah, Menjadikan kurangnya minat baca anak anak diperpustakaan desa itu sendiri, Mencermati akan hal ini, maka saya, Geovanny Adji Saputra, Mahasiswa Universitas Jember yang saat ini sedang melaksanakan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Back to Village di Desa Jombang ini, tertarik untuk membantu untuk mengaktifkan perpustakaan desa Jombang, agar anak anak bisa belajar juga diperpustakaan desa dengan tetap memakai prokes.C. Program Kerja (Proker) KKN Back to Village