Kapan terakhir kali kau tersenyum? Seminggu yang lalu? Sebulan yang lalu? Setahun yang lalu?
*****
Ada sebuah kenangan yang tak ingin kukenang saat kapanpun. Entah karena ego yang kian membesar, namun kenangan itu ingin aku lupakan. Aku ingin hidup tanpa bayangan wajah mereka yang ku panggil ayah dan ibu, tanpa senyum manis dan rangkulan penuh kehangatan dari mereka. Sejujurya, aku ingin hidup tanpa terlahir dari keluarga ini.
*****
"Ket, aku punya kejutan untukmu. Tebak apa yang membuatku sangat bahagia hari ini," seruku penuh antusias pada gadis berlesung pipi di sampingku.
Namanya Ketrin. Sulit aku mendeskripsikan hubungan kami. Teman? Tapi tak pernah ada teman yang sedekat kami. Sahabat? Tapi tak ada sahabat yang seintim kami. Pacar? Tapi kami tak punya tanggal jadian. Aku juga tak pernah memintanya untuk menjadi pacarku. Lalu hubungan yang ada diantara kami apa? Entah, tapi kenyataannya, hubungan kami lebih dekat dari sekedar teman, sahabat ataupun pacar. Bagiku, dia sangat berarti lebih dari apapun dan siapapun.
"Coba aku tebak. Kamu baru saja menemukan harta karun milik Golden D Roger!" balasnya tak kalah antusias.
"Lebih dari itu. Haha!"
"Aku penasaran. Aku menyerah.."
"Aku mendapat beasiswa untuk kuliah musik di Australia," jawabku girang.
Lihat, wajahnya berubah berseri-seri, penuh kebahagiaan.