Mohon tunggu...
Gatot Tri
Gatot Tri Mohon Tunggu... Administrasi - Swasta

life through a lens.. Saya menulis tentang tenis, arsitektur, worklife, sosial, dll termasuk musik dan film.

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

Ashleigh Barty Juara WTA Finals 2019, Rafael Nadal Kini Nomor Satu Dunia

4 November 2019   13:58 Diperbarui: 4 November 2019   14:08 250
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di set kedua, Svitolina sebetulnya sudah nampak kedodoran. Tetapi ia mampu unggul 2-1 atas Barty. Game keempat sepertinya menjadi awal titik balik Barty selama set kedua. Ia mampu mendaratkan pukulan-pukulan tajam ke bidang lawan. Strategi Barty kini berbalik, setelah sebelumnya lebih banyak bertahan kini saatnya menyerang.

Terbukti Svitolina hanya mampu meraih satu game tambahan saja, sedangkan Barty semakin bersinar dengan membabat game-game berikutnya hingga akhirnya kedudukan berbalik menjadi 4-3. Barty nampak semakin percaya diri, permainannya semakin taktis terlepas dari Svitolina yang terlihat semakin lelah.

Game kedelapan di set kedua ternyata masih berlangsung seru karena terjadi beberapa kali deuce. Kali ini Barty mampu mendikte permainan Svitolina yang sudah merasa hopeless. Pukulan backhand dua tangan Svitolina keluar jauh dari bidang Barty, membuatnya kecewa sampai-sampai ia membanting raketnya.

Di game kesembilan, Barty semakin jauh di atas angin. Skor sementara di set kedua adalah 5-3. Barty yang kali ini memegang servis berhasil menghalau pukulan Svitolina hingga membuahkan angka 40-0. Angka kemenangan Barty ia raih setelah forehand Svitolina menabrak net. Seketika penonton pun bersorak-sorai menyambut kemenangan Barty, juara baru WTA Finals.

Dengan kemenangan Barty atas Svitolina di Shenzhen ini, skor head to head keduanya berubah menjadi 5-1. Svitolina masih lebih unggul sejak pertemuan mereka dimulai tahun 2017 lalu. Khusus di tahun 2019 ini skor antara keduanya 1-1. Di bulan Maret 2019 lalu, Svitolina menang atas Barty di babak perdelapan final atau 16 besar turnamen Indian Wells Masters / BNP Paribas Open di Indian Wells, California, AS.

Sebagai juara, Barty berhak atas hadiah USD 4,42 juta atau sekira 61,8 milyar rupiah. Itu merupakan hadiah terbesar dalam sejarah tenis. Sebetulnya hadiah resmi untuk juara tunggal putri adalah USD 3,5 juta. Barty mendapat tambahan USD 915 ribu karena ia tiga kali menang di babak round robin, termasuk menang W/O atas Naomi Osaka yang menarik diri karena cedera bahu. Setiap pemenang pertandingan di babak round robin otomatis mendapatkan hadiah uang USD 305 ribu.


Barty juga akan diganjar poin sebesar 1375. Sebagai informasi, sistem perolehan poin turnamen ini berbeda dengan turnamen lainnya. Juara turnamen akan mendapatkan poin utama 750, ditambah poin yang diperoleh di babak semifinal yang diperoleh dari jumlah kemenangan di babak round robin. Setiap kemenangan di babak ini diganjar 250 poin. Karena Barty menang dua kali dan kalah satu kali, maka ia berhak atas poin tambahan 625.  

Jumlah poinnya cukup untuk membuatnya duduk di kursi nomor satu lebih lama lagi. Barty dipastikan menutup tahun 2019 sebagai petenis putri peringkat satu dunia. WTA Finals 2019 adalah turnamen penutup musim tur 2019 sebelum musim tur berikutnya yang berlangsung Januari 2020 nanti.

Dua favorit juara mundur di WTA Finals, gelar ganda putri direbut pasangan Perancis/Hungaria
Ada kabar bahagia ada pula kabar nestapa. Barty menjadi juara, dua favorit juara Naomi Osaka (Jepang) dan Bianca Andreescu dari Kanada terpaksa mengubur asa karena cedera. Osaka yang menang sekali di babak round robin terpaksa mundur dari arena Shenzhen Bay Sports Centre setelah mengalami cedera pundak. Unggulan ke-3 ini mundur sebelum bertanding melawan Barty di pertandingan kedua round robin.

Andreescu, unggulan ke-4, juga terpaksa mengubur impiannya melangkah lebih jauh lagi dalam debutnya di WTA Finals tahun 2019 ini karena cedera lutut. Ia mundur ketika sedang bertanding melawan unggulan ke-2 Karolina Pliskova (Ceko) ketika kedudukan 6-3 untuk kemenangan Pliskova.  

Osaka dan Andreescu digantikan oleh Kiki Bertens (Belanda) yang menjadi pemain pengganti pertama dan Sofia Kenin (Amerika Serikat) sebagai pemain pengganti kedua, dilihat dari peringkat Porsche Race to Shenzhen.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun