Balai Karantina Pertanian adalah lembaga di dalam Kementrian Pertanian yang melaksanakan tugas dengan berpedoman pada Peraturan Menteri Pertanian Republik Indonesia Nomor 65/Permentan/PD.410/5/2014 Tentang Tindakan Karantina Hewan Terhadap Pemasukan Dan Pengeluaran Hasil Bahan Asal Hewan Konsumsi (tautan) dan Peraturan Menteri Pertanian Nomor 62/Permentan/OT./140/12/2006 Tentang Pengawasan Dan Tindakan Karantina Terhadap Pemasukan Bahan Patogen Dan/Atau Obat Hewan Golongan Sediaan Biologik (tautan)
Terkait wabah CWD tersebut, maka perlu pengawasan lebih ketat terhadap masuknya hewan rusa ataupun daging rusa ke Indonesia. Impor daging rusa ke Indonesia eksis karena adanya kebutuhan daging rusa. Daging rusa umumnya dioleh oleh restoran dan rumah makan mewah.
Aturan impor mengenai impor daging termasuk impor daging rusa tertuang dalam Peraturan Menteri Perdagangan Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2018 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 59/M-DAG/PER/8/2016 tentang Ketentuan Ekspor dan Impor Hewan dan Produk Hewan. (tautan)
Pada Lampiran III tentang jenis hewan dan produk hewan selain dari jenis lembu dan produk hewnan olahan yang dibatasi impornya, item tentang rusa berada pada nomor 35 dengan kode HS (HS code) "ex. 0208.90.90". Peraturan itu memuat tentang importasi karkas rusa, setengah karkas rusa dan daging rusa.
Meskipun nampaknya belum ada kasus CWD yang terjadi di Indonesia, masyarakat perlu mewaspadai kemungkinan penularan penyakit ini khususnya bagi konsumen daging rusa impor. WNI yang sedang mengunjungi AS dan Kanada, khususnya di wilayah yang terpapar CWD harus ekstra waspada terhadap kemungkinan penularan penyakit mematikan ini.Â
Sumber bacaan:
