Mohon tunggu...
Gadiel ImanuelSanto
Gadiel ImanuelSanto Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Hai

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Apakah Tim Membuat Pekerjaan Semakin Efektif atau Hanya Menghambat?

5 Agustus 2021   13:54 Diperbarui: 5 Agustus 2021   14:04 530
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Team (Tim) adalah suatu unit yang terdiri dari dua orang atau lebih yang saling bertinteraksi dan saling mengoordinasikan pekerjaannya dalam mencapai tujuan yang telah menjadi komitmen dan tanggung jawab bersama mereka (Daft, 2018). Dalam sebuah tim tentu tetap ada seorang pemimpin, dan kepemimpinan tersebut memiliki peran untuk memberikan pengarahan dan pengaruh di dalam timnya terhadap pada kegiatan yang berhubungan dengan tugas setiap anggotanya. Konsep kerja dalam tim menyiratkan bahwa orang memperhalus kebutuhan, keinginan, dan membuang ego individu mereka, dan menyatukan pengetahuan, keterampulan, serta upaya mereka untuk mencapai tujuan bersama. Sebuah unit tidak dapat dikatakan sebuah tim apabila seseorang yang ada di dalam unit tersebut tidak memiliki tujuan yang sama dengan anggota laiunnya. Karena sebuah tim itu harus memiliki tujuan yang sama di dalamnya agar mereka dapat saling bergantung satu sama lain.

Team. Sumber: https://www.infoq.com/articles/who-is-on-the-team/
Team. Sumber: https://www.infoq.com/articles/who-is-on-the-team/

Sebuah tim yang hebat, tentu menjadi sebuah tempat kerja yang diinginkan atau diidamkan oleh setiap orang. Apabila kita berada di tim yang hebat, kita akan bekerja dengan penuh semangat sehingga kinerja kita juga meningkat.Di dalam tim yang hebat, pasti akan ada rasa saling mendukung antara satu sama lain anggota, sehingga tim itu dapat menjadi tim yang hebat. Selain dari rasa emosional kita yang mendorong kinerja semakin lebih baik, pembagian tugas, kepemimpinan dalam tim tersebut tentu menjadi faktor yang sangat penting dalam mendorong efektivitas dari pekerjaan. Oleh karena itu, dapat dikatakan bahwa bekerja dalam tim dapat berdampak hal-hal positif dalam pekerjaan, seperti:

  • Mengurangi beban kerja

Ketika kita bekerja dalam sebuah tim, kita akan memiliki visi dan tujuan yang ingin dicapai bersama. Sehingga pekerjaan yang ada di dalam tim tersebut pasti saling berhubungan. Oleh karena itu, sering kali kita temui bahwa ada pembagian tugas di dalam tim. Hal tersebut dilakukan agar pekerjaan dapat dibagi sesuai kemampuan dan keterampilan masing-masing. Dengan adanya hal tersebut, pekerjaanpun akan dapat dikerjakan dengan efektif dan efisien.

  • Mendapatkan ide-ide baru

Dalam sebuah tim, pekerjaan dilakukan secara bersama-sama dan saling menolong satu sama lain. Begitupun dalam pengambilan keputusannya. Pengambilan keputusan akan dilakukan dengan cara bermusyawarah. Setiap anggota akan mengeluarkan pendapat-pendapat yang ada di dalam pikirannya dalam menentukan keputusan. Ketika semuanya bertukar pendapat, maka pasti akan muncul sebuah ide-ide baru karena setiap pendapat yang diberikan berbeda-beda dan memiliki dampak dan risikonya masing-masing. Oleh karena itu, hasil dari pengambilan keputusan juga dapat menjadi semakin kreatif

  • Kemudahan dalam berkomunikasi

Komunikasi merupakan salah satu faktor penting keberhasilan dalam tim. Ketika terdapat kendala atau masalah dalam pekerjaan, kita dapat mengkomunikasikannya kepada setiap anggota yang ada di dalam tim. Dengan komunikasi tersebut, masalah yang ada dalam pekerjaan tim dapat diselesaikan atau dicari solusinya bersama-sama.

Team Conflict. Sumber: https://www.woke.id/mediasi-konsiliasi-arbitrase-penyelesaian-konflik-pekerja/
Team Conflict. Sumber: https://www.woke.id/mediasi-konsiliasi-arbitrase-penyelesaian-konflik-pekerja/

Namun dari semua manfaat tersebut, pekerjaan yang dilakukan dalam sebuah tim masih memunculkan dilema-dilema pada pikiran setiap orang. Beberapa orang berpendapat bahwa bekerja dalam tim hanya akan menghambat pekerjaannya. Ada beberapa alasan yang memunculkan dilema bagi seseorang, yaitu:

  • Melepaskan kebebasan atau kemerdakaan

Ketika seseorang bekerja dalam sebuah tim, keberhasilannya akan bergantung pada keberhasilan timnya juga. Oleh karena itu, setiap orang akan bergantung satu sama lain, dan bukan hanya bergantung pada dirinya sendiri. Ketika kita memberikan gagasan atau pendapat, kita tidak bisa langsung menggunakan pendapat kita sebagai dasar pengambilan keputusan. Kita harus menerima ide atau pendapat dari anggota lain terlebih dahulu untuk dikumpulkan dan disimpulkan bagaimana ide terbaik yang digunakan sebgaia dasar keputusan. Maka dari itu, dapat dikatakan bahwa individu tidak akan menjadi bebas dalam sebuah tim.

  • Harus bertahan menghadapi orang "Free Rider"

Free rider adalah seseorang atau individu yang memperoleh manfaat dari sebuah tim, padahal tidak secara aktif berpatisipasi atau berkontribusi terhadap pekerjaan dan aktivitas tim. Hal ini dapat terjadi karena terkadang orang-orang di dalam tim memiliki etos kerja yang berbeda-beda. Seseorang dengan sifat free rider ini pasti sering kita temui dalam sebuah kelompok dalam kehidupan kita, dan kita pasti sudah pernah menemuinya sejak masih bersekolah. Walaupun tidak semua tim memiliki seseorang dengan sifat ini, kita harus siap mengantisipasi mental dan pekerjaan apabila muncul seseorang dengan sifat free rider di dalam tim.

  • Terjadi disfungsional dalam tim

Pada perusahaan besar, akan semakin banyak orang atau karyawan yang bekerja dalam satu tim. Banyaknya karyawan sering dianggap akan meningkatkan efektivitas dan efisiensi dari pekerjaan yang ada, dikarenakan pekerjaannya yang saling berhubungan. Namun apabila muncul kesalahan yang dilakukan oleh salah satu anggota, pekerjaan terkadang dapat menjadi tidak berjalan. Hal tersebut dikarenakan pekerjaannya yang saling berhubungan, apabila tugas awal salah, maka tugas selanjutnya tidak dapat dikerjakan, sehingga terjadi penghambatan pekerjaan.


Pekerjaan dalam sebuah tim dapat dikatakan baik atau buruk tergantung dengan pekerjaannya masing-masing. Ada pekerjaan yang memang cocok dilakukan oleh individu sendiri atau dilakukan bersama-sama atau dalam bentuk tim. Oleh karena itu, hal-hal diatas perlu selalu dipertimbangkan di pekerjaan dalam tim, sehingga kita dapat menentukan apakah pekerjaan lebih cocok dilakukan sendiri-sendiri atau dalam bentuk tim. Apabila kita sudah menganalisanya, maka kita akan mengetahui juga apakah pekerjaan dalam tim akan membuat pekerjaan menjadi semakin efektif atau hanya menghambat saja.

Referensi:

Daft, R. L. (2018). The Leadership Experience. In Marketing Management (Vol. 12, Issue 3). Cengage Learning. https://doi.org/10.1177/107621758801100610

https://go-work.com/blog/pentingnya-teamwork-dan-kolaborasi

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun