Suasana seusai shalat Ied di Taipei Grand Mosque (dokpri)
Meksipun begitu, saat shalat kami sedikit bingung juga.. hehe.. Namun tetap tidak mengurangi semangat lebaran di Tahun 2016 ini. Usai shalat Ied, khotbah disampaikan dalam bahasa Arab.
Seusai shalat kami pun segera keluar dan terlihatlah jelas betapa beragamnya jamaah muslim di Taiwan.. Tak hanya orang Indonesia, ternyata banyak juga umat muslim Taiwan yang sangat cantik dibalut dengan jilbab. Saya juga bertemu dengan beberapa orang timur tengah dan orang kulit hitam yang berdandan anggun dan tampan di hari besar ini. Mengingatkan saya pada memori saat Umroh, semuanya berbeda kultur dan asal namun kami menyembah Tuhan yang sama.
Suasana seusai shalat Ied di Taipei Grand Mosque (dokpri)
Suasana Jalanan usai Shalat Ied di Taipei Grand Mosque (dokpri)
Alhamdulillah, wasyukurilah. Meskipun saya dan pelajar-pelajar di Taiwan ini lebaran sendiri, tapi pengalaman seperti ini sungguh menjadi ilmu baru dan tentunya bisa sedikit mengurangi rasa rindu kebersamaan& keluarga saat lebaran di Tanah Air.
Anyway, dihari kedua lebaran ini pun saya dan teman-teman sudah kembali masuk di laboratorium dan melanjutkan eksperimen, sama seperti para PPI di negera lain. Dosen saya mengucapkan selamat atas hari besar umat muslim dan beliau mengatakan bahwa berita tentang Idul Fitri banyak ditayangkan di TV maupun koran Taiwan. Terima kasih pembaca, bila ada info yang kurang atau komentar, please comment below ^^