Pada pasangan kali ini, kita kembali mendapati perpaduan SIPIL -- SIPIL yang diyakini oleh beberapa kalangan dapat mengambil simpatik dari umat, agar dapat mendukung pemerintah dalam bekerja. Disamping itu, sosok yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua MPR RI juga dianggap dapat melakukan banyak sekali negosiasi di dalam lingkup parlemen, dengan tujuan untuk ikut merealisasikan sejumlah program yang akan diusung oleh pemerintah.
Jokowi -- Airlangga Hartarto
Duet pasangan yang terakhir masih merupakan perpaduan antara SIPIL -- SIPIL yang dipercaya mampu membuat Indonesia maju terutama dalam ruang lingkup perindustrian. Hal ini tidak terlepas dari sosok sang Menteri Perindustrian itu sendiri yang juga merangkap sebagai Ketua Umum Partai Golkar. Sosoknya yang bergelar Master of Business Administration dianggap mampu mengusung Indonesia untuk memasuki era Revolusi Industri 4.0 yang serba terbuka.
Dukungan Partai Golkar terhadap pemerintahan saat ini juga dianggap memiliki peranan yang cukup besar bagi terbentuknya gagasan duet tersebut. Banyak kalangan yang menganggap jika Airlangga berpasangan dengan Jokowi, tidak akan terjadi praktik lobi politik yang keras karena basis dukungan tersebut. Terlebih komitmen Golkar untuk tetap menegakkan kedaulatan NKRI serta semangat pembangunan nasional.