Mohon tunggu...
frida ratri wahyuningtyas
frida ratri wahyuningtyas Mohon Tunggu... Guru - 1903016097

Mahasiswa UIN Walisongo

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Upaya Penanggulangan Kenakalan Remaja: Pendidikan Karakter Perspektif Teori Ekologi Perkembangan

19 April 2021   13:58 Diperbarui: 19 April 2021   14:43 765
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Kasus kenakalan remaja masih di Indonesia masih sangat tinggi hingga saat ini. Kenakalan remaja terjadi karena beberapa faktor, di antaranya faktor internal, yakni krisis identitas dan control diri yang lemah, dan faktor eksternal yakni kurangnya perhatian dari orangtua serta kurangnya kasih saying. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk menangani kenakalan remaja adalah melalui pendidikan karakter. Menurut Teori Ekologi, perkembangan manusia dipengaruhi oleh lingkungan. Teori ekologi memandang perkembangan anak dari tiga sistem lingkungan yaitu mikrosistem, eksosistem, dan makrosistem. Setiap lingkungan sistem memiliki sub sistem masing-masing. Dalam penanggulangan masalah kenakalan remaja melalui pendidikan karekter, keluarga, sekolah, dan lingkungan masyarakat memiliki perannya masing-masing.

Daftar Pustaka

Masita, E. Isnaini, Y. Lestari, P.  2021. Pemberdayaan Exs. Napi Remaja Kecamatan Kenjeran. The 2 nd Seminar Nasional ADPI Mengabdi Untuk Negeri Pengabdian Masyarakat di Era New Normal Prosiding Vol 2. No 2. Hal : 146-151.

Mujahidah. 2015. Implementasi Teori Ekologi Bronfenbrenner Dalam Membangun Pendidikan Karakter yang Berkualitas. Jurnal Lentera. Vol. IXX, No. 2. Hal : 171-185.

Sumara, D. Humaedi, S. 2017. Kenakalan Remaja dan Penanganannya. Jurnal Penelitian dan PMM. Vol.4. No. 2. Hal : 129-389.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun