Mohon tunggu...
Yudel Neno
Yudel Neno Mohon Tunggu... Penulis - Penenun Huruf

Anggota Komunitas Penulis Kompasiana Kupang NTT (Kampung NTT)

Selanjutnya

Tutup

Hukum Pilihan

Kode Keras buat Para Pemimpin di Balik Aksi Kades Menghukum Gadis Berusia 16 Tahun

28 Oktober 2019   20:52 Diperbarui: 29 Oktober 2019   07:23 664
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Si Kades itu, jelas-jelas melanggar hukum yang berlaku di Negara Indonesia tercinta ini.

Yang Keempat : Kode Keras Buat Para Pemimpin Rakyat

Boleh saya katakan, aksi menghukum di atas merupakan kode keras bagi para pemimpin yang selama ini, entah secara terselubung ataupun lolos dari ekspos media, melakukan tindakan-tindakan serupa.

Aksi main hakim sendiri seperti kasus di atas, perlu dipelajari titik kriminalnya oleh warga Indonesia, agar tindakan serupa janganlah dilakukan senekad itu.

Kalau ada yang salah, ada yang melanggar hukum, ada aturan mainnya. Negara ini telah menyediakan peralatan hukum, jalur hukum dan wewenang hukum yang valid. Karena itu, aksi main hakim sendiri sama sekali tidak diperbolehkan.

Melalui tulisan ini, saya menuntut, kasus di atas perlu diusut hingga tuntas. Tentu hukum pun tetap menghargai martabat si pelaku (baca: Kepala Desa), karena memang pada prinsipnya, hukum diadakan, sama sekali tidak dimaksudkan untuk merendahkan martabat manusia sekalipun ia pelaku kejahatan kelas kakap tetapi untuk mengayomi, entah pihak pelaku maupun pihak korban.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun